Untuk Lingkungan Sehat, PT SLS Gelar Pelatihan UKS

Kamis, 07 Maret 2024

RADARPEKANBARU- PT Sari Lembah Subur (PT SLS), perusahaan perkebunan kelapa sawit yang terletak di Desa Genduang, Kec. Pangkalan Lesung, Kab. Pelalawan, Riau, menggelar pelatihan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) tingkat SD/MI se Kecamatan Kerumutan

Acara yang diselenggarakan pada Rabu, 28 Februari 2024, di GOR Bukit Lembah Subur, dihadiri sebanyak 22 SD, 1 SDIT, dan 1 MI mengirimkan total 66 peserta yang terdiri dari dua siswa dan satu guru pendamping dari masing-masing sekolah.

Asisten CSR PT. SLS, Hanafi Febriancahya, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial perusahaan dalam program Astra Cerdas, melalui pelatihan Sekolah Usaha Kesehatan Sekolah (UKS).

"Dengan adanya pelatihan ini, kami berharap peserta mampu memiliki keterampilan dalam pengelolaan UKS dan dapat menularkannya kepada teman-temannya di sekolah, menciptakan lingkungan sehat di sekolah," ujar Hanafi.

Hanafi menambahkan, Sebagai upaya nyata dalam mendukung Sekolah Sehat, PT SLS bersama Puskesmas Kerumutan tidak hanya menyelenggarakan pelatihan, tetapi juga menjalin kerjasama yang sinergis untuk menciptakan lingkungan belajar yang optimal. Semangat tanggung jawab sosial perusahaan ini mencerminkan komitmennya dalam mendukung pembangunan berkelanjutan di wilayah operasionalnya.

Acara dibuka secara simbolis oleh Harno, SKM (Kepala Puskesmas Kecamatan Kerumutan), Akhid Suslistyo Nugroho (Kepala Desa Bukit Lembah Subur). Acara pelatihan dimulai dengan pre-test, penyampaian materi tentang UKS oleh pihak Puskesmas Kerumutan, dan diakhiri dengan evaluasi post-test untuk memastikan pemahaman peserta terhadap materi.

Menurut Harno, SKM, Kepala Puskesmas Kecamatan Kerumutan, kegiatan ini merupakan wujud kerjasama antara CSR PT. SLS dan Puskesmas Kerumutan. Kegiatan ini bertujuan untuk mewujudkan sekolah sehat tingkat SD di Kecamatan Kerumutan.

“Terima kasih kepada PT SLS dan semua pihak yang telah membantu terselenggaranya acara ini. Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi anak-anak yang mengikuti pelatihan dan dapat menularkan pengetahuan kepada teman-teman di sekolah,” ungkap Harno.***Rls