Mendagri tak Menghadiri Pembukaan Munas Abal-abal Golkar Versi Agung Laksono Cs

Sabtu, 06 Desember 2014

Musyawarah Nasional IX Partai Golkar Verdi Agung Laksono, di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (6/12/2014). Sumber foto:kompas

JAKARTA, RADARPEKANBARU.COM - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama alias Ahok tak menghadiri pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) IX Partai Golkar abal-abal versi barisan sakit hati. Sebelumnya, Tjahjo diklaim akan hadir oleh panitia untuk mewakili pemerintah pusat. Adapun Ahok diklaim akan hadir sebagai perwakilan pemerintah daerah DKI Jakarta. Pantauan radarpekanbaru.com hingga acara pembukaan ditutup pada pukul 21.15 WIB, Tjahjo atau pun Ahok tak terlihat di lokasi. Tak ada juga perwakilan yang dikirim untuk menggantikan keduanya. Padahal, kursi bertuliskan Tjahjo Kumolo dan Basuki Tjahja Purnama sudah disiapkan di barisan paling depan. Kursi itu berdekatan dengan tiga calon ketua umum Partai Golkar yang akan bertarung dalam Munas ini, yakni Agung Laksono, Priyo Budi Santoso dan Agus Gumiwang Kartasasmita. Akhirnya dua kursi itu diduduki oleh kader Golkar lainnya. Saat Ketua Penyelenggara Yorrys Raweyai berpidato, dia sempat mengatakan bahwa Tjahjo sedang dalam perjalanan. Tjahjo telat hadir karena sebelumnya harus mengunjungi sebuah pesta pernikahan. "Kabar gembira, kita tunggu saja," kata Yorrys. Perkataan Yorrys tersebut sempat membuat sejumlah peserta dan media massa berhamburan ke luar ruangan untuk menunggu Tjahjo. Namun hingga Agung Lakson memukul gong tanda Munas resmi dibuka, Tjahjo tak juga hadir. Sebelumnya, Tjahjo mengatakan, tidak ada salahnya jika pemerintah memonitor Munas yang disenggarakan Agung Laksono cs itu. Adapun Ahok belum berkomentar terkait undangan dari Munas Golkar tersebut.***