Usai Bunuh Suaminya yang Cacat, Wanita Ini Bercinta dengan Pelaku

Jumat, 14 November 2014

Joanna Grabowski dan pacarnya

RADARPEKANBARU.COM Aksi keji dilakukan oleh seorang wanita yang sudah bersuami dan memiliki 5 orang anak ini. Ia “menyewa” dua orang pria untuk membunuh suaminya. Dan kedua pria itu ternyata adalah pacar wanita bernama Joanna Grabowski ini. Dan untuk bayarannya, usai si suami dipastikan tewas, Joanna menjanjikan akan bercinta dengan kedua pacarnya itu di dalam rumahnya. Dan ia pun akhirnya melayani kedua pria itu sementara si suami, Piotr Grabowski, sudah terbujur kaku di taman. Hubungan suami istri ini awalnya baik-baik saja. Piotr adalah seorang anggota pelayanan Catholic aid charity Caritas. Ia sangat terkenal karena aksi kemanusiannya di wilayah Polandi. Dan disanalah ia bertemu Joanna. Seorang janda berumur 30 tahun yang mendapatkan bantuan dana dari lembaga Piotr untuk membantu kelima anaknya. Mereka akhirnya mengaku saling jatuh cinta dan Piotr tak keberatan dengan status Joanna, janda dengan lima orang anak. Begitu juga Joanna, tak keberatan dengan Piotr yang menderita lumpuh dan harus duduk di kursi roda. Piotr juga menyayangi kelima anaknya seperti anak kandungnya sendiri. Namun belakangan Joanna mulai berulah. Ia mengaku memiliki pacar baru dan ingin membawa pacarnya tersebut untuk tinggal bersama mereka di dalam rumah yang sama. Tentu saja Piotr keberatan dan menolak permintaan Joanna. Penolakan inilah yang diduga membuat Joanna berang. Akhirnya ia membujuk kedua pacarnya, Pawlak dan Kaminski, untuk membunuhnya ketika Piotr sedang refreshing dan berjalan-jalan mencari udara segar di taman menaiki kursi rodanya. Disinilah aksi pembunuhan keji itu dilakukan. Ketika Piotr melintas di taman, kedua pacar Joanna yang sebelumnya bersembunyi langsung membelitkan tali pinggang ke leher korban dan mencekiknya hingga tewas. Setelah itu mereka bergegas ke rumah dan bercinta. Kecurigaan polisi muncul ketika menginterogasi Joanna tentang kematian suaminya. Polisi lalu mengecek ponsel Joanna dan melihat isi SMS dan daftar panggilannya. Akhirnya wanita itu mengaku dan akibat kejahatannya itu ia dan kedua pacarnya terancam hukuman 25 tahun penjara. (Tnc)