Listrik Padam, PLN Sebut karena Layang-layang

Selasa, 01 September 2020

RADARPEKANBARU.COM - Banyaknya masyarakat yang bermain layangan saat ini membuat intensitas mati lampu di wilayah Pekanbaru semakin meningkat. Hal ini karena banyaknya layangan yang "nyangkut" di jaringan listrik yang kemudian berdampak terjadinya korsleting dan akhirnya membuat listrik padam.

Seperti yang terjadi Senin (31/8/2020) malam, kembali terjadi pemadaman listrik di sebagian wilayah Kota Pekanbaru, salah satunya di jalan Purwodadi, Datuk Tunggul, Putri Tujuh dan sekitarnya. Tiga jam listrik padam di daerah tersebut sejak pukul 18.00 wib. Hal itu ternyata disebabkan juga oleh adanya layangan yang nyangkut di jaringan listrik. 

Manager Komunikasi PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Riau dan Kepulauan Riau, Tajuddin Nur saat dihubungi mengakui memang ada peningkatan gangguan yang menyebabkan lampu padam di musim layang-layang seperti sekarang ini. 

"Dengan maraknya main layang-layang, potensi terjadinya padam listrik karena adanya layang-layang itu memang agak lebih meningkat," ujar Tajuddin, Senin (31/8/2020). 

Ia mengatakan permainan layangan yang menyentuh pada jaringan PLN itu berdampak pada arus hubungan singkat atau korsleting. "Sehingga pada kondisi tertentu hal tersebut bisa menyebabkan terjadinya gangguan listrik," Cakapnya.

Untuk itu Tajuddin mengimbau masyarakat agar tidak bermain layangan di dekat jaringan PLN. 

"Kita sampaikan dan mohon kerjasama dari para pecinta layang-layang untuk tidak main layangan di dekat jaringan PLN. Kalau main di tempat yang amanlah. Kita minta kerjasama semua pihak, mari kita sama-sama peduli," harapnya.

"Selain itu kepada seluuh pihak terutama aparatur setempat agar sama-sama lah kita untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat agar sama-sama kita jaga jangan sampai terjadi gangguan karena layang-layang ini," tutupnya.(ckc)