Obat Corona, Kemenkes: Sembuh dengan Sendirinya

Selasa, 03 Maret 2020

RADARPEKANBARU.COM --  Kementerian Kesehatan menyampaikan bahwa penyakit yang dibawa oleh virus korona baru (Covid-19) memang belum ada vaksin atau obatnya. Kendati begitu, penyakit ini ternyata bisa 'sembuh dengan sendirinya', dengan dukungan daya tahan tubuh yang baik.

Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Achmad Yurianto menjelaskan, penyakit yang dibawa virus korona tergolong self limited disease atau penyakit yang bisa sembuh dengan sendiri seiring jalannya waktu tanpa ada intervensi medis. Namun kondisi tersebut bisa terjadi dengan satu syarat, yakni daya tahan tubuh yang baik dan asupan gizi  tercukupi.

"Jadi belum ada vaksin, belum ada obat yang spesifik untuk virus ini. Tetapi dengan daya tahan tubuh yang bagus, akan self limited disease, sembuh dengan sendirinya," kata Yuri di Kantor Staf Presiden, Senin (2/3).

Yuri pun mengacu pada data statistik angka kematian akibat virus Corona di seluruh dunia, terutama China. Berdasarkan data, diketahui bahwa rata-rata usia pasien yang meninggal dunia adalah 65-75 tahun. Sementara rata-rata usia pasien yang sembuh dari Corona adalah 30 tahun-an. "Artinya orang muda yang daya tubuhnya bagus, itu yang sembuh," jelasnya.

Yuri menambahkan, angka kematian akibat virus Corona di seluruh dunia pun saat ini menunjukkan tren penurunan, yakni 2 persen. Sementara kasus dengan kriteria berat juga menurun menjadi kurang dari 10 persen.

"Ini virus. Virus itu karakternya safe limited disease. Dengan daya tahan tubuh yang bagus, sembuh sendiri. Dan tidak semua orang kontak sakit. Coba di tempat kerja kita yang satu batuk pilek belum tentu yang lainnya ikut ketularan sakit kan, karena daya tahan tubuhnya," jelasnya. (rep)