Kilusman Tanggapi Pernyataan Bendahara PAN Terkait Mosi Tidak Percaya

Senin, 23 September 2019

Wakil Ketua DPD PAN Pelalawan Kilusman

RADARPEKANBARU.COM - Menanggapi pernyataan Sdr Beni Ilham selaku Bendahara DPD PAN Pelalawan di beberapa media terkait adanya mosi tidak percaya terhadap Sdr Habibi Hapri selaku Ketua DPD PAN Pelalawan, Kilusman selaku Wakil Ketua DPD PAN Pelalawan angkat bicara, "menurut saya pernyataan Sdr Beni Ilham yang menyatakan tidak tau adanya mosi tidak percaya ini adalah gagal focus atau ngawur".

 

Pernyataan Sdr Beni Ilham yang menyatakan heran terhadap adanya mosi tidak percaya tentang pengelolaan keuangan yang tidak transparan, padahal Sdr Beni Ilham sendiri juga ikut menandatangani mosi tidak percaya tersebut, ini menjadi pertanyaan besar bagi kita semua, tegas Kilusman.

 

Sebagai salah seorang pengurus teras DPD yang ikut menandatangani mosi tidak percaya terhadap ketua DPD, semestinya sdr Beni Ilham tidak berkoar-koar konyol seperti ini, apakah Beni Ilham telah melupakan bahwa beberapa waktu yang lalu sebagai Bendahara dia pernah melemparkan rencana keinginan untuk mengundurkan diri? tetapi karena saran pendapat sebagian dari teman-teman pengurus pengunduran diri itu akhirnya tidak jadi dilakukan, jadi menurut saya ini suatu hal yang aneh dan janggal, jika hari ini pernyataan Beni Ilham  sangat bertolak belakang dengan pernyataan dia sebelumnya.

 

Terkait adanya pernyataan tentang pembunuhan karakter terhadap Sdr Habibi Hapri selaku Ketua DPD PAN Pelalawan, Kilusman melanjutkan sesungguhnya tidak ada pembunuhan karakter kepada Ketua DPD PAN Sdr Habibi Hapri, tetapi hal ini berlaku seperti pepatah yang sering kita dengar "siapa yang menanam maka dia yang akan memanen hasilnya", artinya baik yang kita tanam maka baiklah hasilnya, sebaliknya buruk yang kita tanam maka buruklah hasilnya, pepatah lain juga mengatakan bahwa "tak mungkin ada asap jika tak ada api".

 

Surat pernyataan mosi tidak percaya ini bukan hanya didasari atas adanya pengelolaan keuangan partai yang tidak transparan, tetapi ada 8 point penting yang juga memicu timbulnya mosi tidak percaya ini.

 

Sesungguhnya agenda kerja kita kedepannya sangatlah besar terutama terhadap Pilkada 2020, tetapi jika hal ini tetap berlanjut dan tidak kita selesaikan secepatnya maka akan menimbulkan masalah yang lebih besar. Kita selaku pengurus DPD dan DPC ingin PAN Pelalawan kedepannya akan lebih baik, semua komponen dan elemen partai disetiap tingkatan tetap kompak dan solid dalam menghadapi perhelatan Pilkada 2020, dan tentunya tetap berjalan sesuai dengan aturan AD/ART serta peraturan partai yang berlaku, hal inilah yang mendasari adanya mosi tidak percaya ini, tutup Kilusman.(rls)