Prabowo: Bangsa Indonesia Masih Dilanda Perekonomian yang Lemah

Rabu, 27 Maret 2019

RADARPEKANBARU.COM: Capres Prabowo Subianto mengatakan rakyat sudah semakin cerdas dalam menentukan calon pemimpin. Dia mengatakan saat ini perekonomian Indonesia masih lemah.

 

"Rakyat sudah semakin cerdas dan cermat. Saat ini kondisi bangsa Indonesia masih dilanda perekonomian yang lemah. Lihat saja harga-harga kebutuhan hidup semakin mahal," kata Prabowo saat kampanye di Lapangan Kompyang Sudjana, Kota Denpasar, Bali, seperti dilansir Antara, Selasa (26/3/2019).

 

Prabowo meminta masyarakat memilih calon pemimpin yang berpihak kepada rakyat. Dia meminta masyarakat tak memilih pemimpin yang hanya menutupi kekurangan saat memimpin.

 

Menurutnya, seorang pemimpin tidak boleh membohongi masyarakat dan harus jujur mengatakan kebenaran kepada rakyat. Jika menang di Pilpres 2019, Prabowo mengatakan siap membela rakyat Indonesia menuju kesejahteraan.

 

"Apalagi di Bali banyak nilai-nilai kuno yang masih diamalkan, seperti dalam cerita Pandawa yang selalu membela kebenaran dan keadilan serta tidak boleh menyakit. Jika ada berbuat begitu, kita balas dengan kedamaian dan senyuman. Karena itu, saya siap membela rakyat Indonesia agar sejahtera dan makmur," tuturnya.

 

Prabowo mendapat sambutan hangat dari pendukungnya di Bali. Prabowo menyapa akrab dan menyalami para pendukungnya di depan panggung. Selama Prabowo berorasi, massa terus mengibarkan bendera parpol ataupun ormas mereka.

 

Di antaranya bendera Gerindra, PKS, Demokrat, bahkan ormas Gerakan Arah Indonesia Baru (Garbi), yang merupakan sempalan PKS. Prabowo juga menyampaikan harapan bisa memimpin Indonesia. Dia berharap di usianya ini bisa berbakti bagi negara.

 

"Saya hanya berdoa terus, ya Tuhan, janganlah saya sampai mengecewakan harapan ini. Kau telah berikan banyak kepada saya, Kau berikan kesehatan, usia panjang kepada saya janganlah sampai saya mengecewakan rakyat yang menaruh banyak harapan pada saya.

 

Hanya itu saya dengan Sandiaga Salahudin Uno dan teman-teman kami hanya ingin membela rakyat kami. Kami ingin bangsa Indonesia jadi menang, bangsa adil, bangsa makmur, kami ingin aman untuk semua, adil untuk semua, makmur untuk semua," ujarnya.

 

Provinsi Bali merupakan basis PDI Perjuangan. Pada Pemilu 2014, perolehan suara PDIP mencapai 872.885 suara. Adapun di Pilpres 2014, capres-cawapres Jokowi-Jusuf Kalla memperoleh 1.535.110 suara, sedangkan Prabowo-Hatta Rajasa memperoleh 614.241 suara.(dsc)