Kanal

Disperindag Kekurangan Pegawai

RADARPEKANBARU.COM - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru masih kekurangan pegawai. Hal ini berdampak pada beberapa tugas yang berbeda dilakoni oleh satu orang.

Sekretaris Disperindag, Zamzami Burhan kepada wartawan, Rabu (23/4) mengatakan kekurangan pegawai ini terutama di bidang pengawasan di lapangan.

"Saat ini kita juga melakukan pendataan dan kajian guna mengajukan pegawai tambahan, untuk sementara terpaksa tugas yang ada masih dikerjakan oleh satu pegawai untuk beberapa bidang tugas. Ini dilakukan untuk mengantisipasi kekurangan pegawai," ungkapnya.

Disebutkan, Disperindag memiliki empat bidang, yaitu Bidang Pengawasan, Bidang Perindustrian, Bidang Perdagangan dan Bidang Perlindungan Konsumen. Untuk keempat bidang tersebut, pegawai yang ada memang sudah cukup.

"Kalau pegawai di masing-masing bidang sudah cukup, tapi seperti staf IT dan tenaga di lapangan kita sangat minim," tuturnya.

Kekurangan ini diharapkan Zamzami, agar Badan Kepegawaian Daerah (BKD) kota Pekanbaru untuk melakukan pemerataan pegawai. Ini agar rekrutan pegawai tidak bertumpu pada dinas tertentu saja.

"Nanti akan kita kaji kekurangan kita. Setelah terdata, nanti akan kita ajukan ke BKD untuk menutup kekurangan kita," imbuhnya.

Sementara itu, menanggapi kekurangan tenaga di satker Disperindag ini, Kepala BKD Kota Pekanbaru Azharisman Rozie, kepada wartawan saat dikomfirmasi mengatakan, pihaknya menyadari jika dalam pembagian dibeberapa bidang, termasuk dibidang instansi pendidikan dan Disperindag itu perlu lagi dilakukan pemetaan pegawai.

"Memang kita akui saat ini masih ada pembagian pegawai yang memang belum merata, namun sebagai tindak lanjutnya kita akan lakukan penataan ulang."ujar Rozie.

Dikatakan lebih lanjut, sesuai komposisi ada untuk sementara waktu, beberapa bidang tertentu masih ada kekurangan, maka dari itu BKD akan melakukan pemetaan lagi.

"Sesuai kondisi untuk pembenahan, maka akan kita lakukan investigas." pungkas Rozie. (ram)
Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER