Kanal

Versi Kordias ,Bahwa Suhardiman yang Memancing Duluan Mengatakan Saya Usir Kau dari Bumi Melayu Ini

RADARPEKANBARU.COM- Anggota DPRD Riau, Suhardiman Amby membenarkan insiden antara dirinya dengan Politisi PDIP ,Kordias Pasaribu tadi sore (30/10) di Bandara VIP Lancang Kuning , Pekanbaru.

Suhardiman Amby mengatakan, bahwa Kordias sengaja memancing Keributan dengan menantang nya dihadapan sejumlah anggota DPRD Riau saat di Bandara.

"Sebagai anak Melayu pantang jika di injak harga dirinya, saya siap ladeni tantangan dari Kordias," ujar Suhardiman Amby kepada Radar, Senin (30/10/2017) kemarin malam.

Menurut Suhardiman, bahwa Kordias menunjukkan arogansinya dengan gaya premanisme, melontarkan kata-kata yang berbau SARA, sangat melecehkan harga diri saya selaku Anak Melayu Riau.

Mengatakan bahwa anak Melayu tak ada apa-apanya.

"Lempar gelas ,sempat menantang dan menyebut kata-kata apa hebatnya kalian, kalian ini tak ada apa-apanya, ini yang membuat saya tersinggung," kata Suhardiman yang akrab di panggil datuk ini.

Menurut datuk, selaku putra melayu Riau, dirinya mengingatkan Kordias, bahwa ini tanah melayu hidup harus beradab, jangan merasa hebat.

"Kami orang Melayu Riau tidak pernah mengacau di tanah Sumut, saya ingatkan bung Kordias anda jangan sok jagoan disini, saya terima tantangan anda, setapak pun saya tidak gentar menghadapi anda," tegas Suhardiman.

Versi Kordias Pasaribu

Dikutip dari situs Riauone.com, Kordias Pasaribu mengatakan, bahwa Suhardiman membalikkan Fakta apa yang disampaikan ke media tidak sesuai dengan fakta kejadian, saya tidak ada maksud melecehkan melayu, tidak ada membawa nama nama suku, justru Suhardimanlah yang mau mengusir orang batak di Riau ini.

"Ini bumi melayu, kau orang batak, saya usir kau di Bumi Melayu ini, " Kata Kordias menirukan Suhardiman, atas perkataan Suhardiman inilah sempat membuat tegang Kata Kordias.

Kordias juga membantah dirinya melecehkan orang melayu, tidak ada saya lecehkan sebagaimana tudingan Suhardiman Kata Ketua DPD PDI Perjuangan Riau ini.

Menurut Kordias, awal mulanya Dirinya menasehati Suhardiman agar tidak memposting dan Menjelekkan Partai Partai terutama PDIP di grup WA,dan ini sudah dua kali saya nasehati ujar Kordias dengan mengirim bukti kiriman WA Suhardiman.

Persoalan inilah pemicu ketegangan antara Suhardiman dan Kordias berakhir kericuhan di Bandara itu. (radarpku)

Sumber : riauone.com

Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER