Kanal

Zulfan: Jika Terbukti Melanggar Kode Etik Partai, Saya Siap Diberhentikan

RADARPEKANBARU.COM - Tuduhan yang dilayangkan 11 DPC Partai NasDem Pekanbaru kepada Zulfan Hafiz terkait menerima 'mahar politik', kinerja yang tidak memuaskan, gagalnya konsolidasi internal hingga tidak menjalankan komitmen partai yang selama ini digembar-gemborkan Ketua Umum Partai NasDem, ditanggapi santai oleh Zulfan.

“Secara pribadi memang mengganggu dengan pemberitaan yang ada sekarang. Tapi saya anggap biasa saja karena DPP meminta tak usah dibahas di media,” kata Zulfan, Selasa (6/6/2017)lalu.

Ditambahkan Zulfan, apa yang telah dilakukan selama ini biarlah menjadi penilaian masyarakat Pekanbaru. “Biarkan saja isu yang berkembang di media. Kan publik lebih tahu,” imbuhnya.

Sebagai salah satu pengusaha muda, Zulfan menyebut dirinya memiliki komitmen yang kuat dan tidak ingin saling menjatuhkan antar sesama kader partai besutan Surya Paloh ini.

“Saya ini pengusaha. Kalau Iya, iya. Kalau enggak ya enggak. Enggak pandai neko-neko dan apalagi saling menjatuhkan, bagi saya karir politik ini bukan segala-galanya,” tegasnya.

Zulfan menceritakan, dari awal keinginan masuk partai karena ingin merubah citra dan memberikan yang terbaik kepada masyarakat. Untuk itu, jika memang dirinya bersalah telah melanggar kode etik partai, Zulfan siap diberhentikan.

“Kalau itu memang benar, silahkan saja dilaporkan ke DPP. Yang jelas, sesuai arahan internal DPP, saya tak ingin terlalu menanggapi isu yang terjadi sekarang. Ibaratnya suami istri lagi ribut, masa tetangga ikut mendengarnya. Kita apa adanya saja lah,” tukasnya. (cakaplah)

Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER