Kanal

Kemkominfo Cepat Eksekusi Proyek Palapa Ring

RADARPEKANBARU.COM- Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati memberikan penghargaan kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) sebagai penanggung jawab proyek kerja sama pemerintah dengan badan usaha dalam kategori Proses Transaksi Tercepat untuk Proyek Palapa Ring Barat.

Piagam penghargaan tersebut diterima langsung oleh Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara dalam acara Stakeholders Gathering 2017 yang digelar oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu) di Jakarta, Selasa (14/03) malam. Palapa Ring merupakan proyek pembangunan infrastruktur jaringan tulang punggung serat optik nasional yang ditujukan demi pemerataan akses pitalebar (broadband) di Indonesia.

Menteri Rudiantara menyatakan Palapa Ring betujuan untuk melayani daerah tidak layak secara bisnis/keuangan (non-financially feasible), sehingga pemerintah berperan menyediakan penjaminan dan merupakan kerja sama pemerintah-badan usaha pertama di sektor telekomunikasi. “Saat ini, proyek Palapa Ring Paket Barat telah mencapai 60%. Diharapkan pada semester II-2017, seluruh Paket Barat bisa rampung,” kata Rudiantara, seperti dikutip dari laman kominfo.go.id, Kamis (16/3).

Pada acara itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pun menyampaikan apresiasi kepada stakeholders, termasuk Menkominfo yang senantiasa memberikan masukan serta dukungannya atas setiap kebijakan Kemenkeu.

"Saya tahu stakeholders yang hadir pada malam hari ini adalah para stakeholders yang ikut berkontribusi untuk bisa mengembalikan kredibilitas APBN. Kita perlu untuk menjaga ini bukan dalam artian kita tidak ingin membelanjakan uang, namun kita perlu untuk membelanjakan yang secara cermat dengan perencanaan yang baik," jelas Menkeu.

Sri Mulyani menambahkan, pencapaian-pencapaian di bidang ekonomi yang telah didapat oleh Kemenkeu tidak lepas dari kerja sama yang baik. Kementerian Keuangan memiliki banyak sekali stakeholders, atau pemangku kepentingan.

“Dan, pertemuan ini tujuannya untuk mengenalkan lebih banyak dan juga tentu memelihara silaturahmi dan hubungan dengan seluruh pemangku kepentingan, yang tentu banyak sekali berhubungan dengan fungsi dan tanggung jawab dari Kementerian Keuangan," ungkapnya.

Sementara itu, Palapa Ring Paket Barat merupakan proyek fiber optik yang menjangkau wilayah Riau dan Kepulauan Riau (sampai dengan Pulau Natuna) dengan total panjang kabel serat optik sekitar 2.000 km. Konsorsium Moratelematika Indonesia dan Ketrosden Triasmitra menjadi pemenang tender paket Barat dan membentuk PT Palapa Ring Barat. Proyek ini memiliki nilai investasi Rp 3,48 Triliun dengan masa konsesi selama 15 tahun.

Proyek Palapa Ring Barat mencakup pembangunan jaringan broadband di lima kabupaten di Provinsi Riau dan Kepulauan Riau, yaitu Kabupaten Bengkalis, Kepulauan Meranti, Natuna, Lingga, dan Kepulauan Anambas. Kelima wilayah tersebut merupakan wilayah yang dianggap tidak layak secara finansial.

Selain lima kabupaten tersebut, Proyek Palapa Ring Paket Barat akan menjangkau enam kabupaten/kota yang merupakan titik interkoneksi dengan jaringan tulang punggung serat optik yang telah dibangun oleh operator telekomunikasi. Salah satunya adalah Kota Singkawang yang terletak di Provinsi Kalimantan Barat.


Abdul Muslim/MUS

Investor Daily
 

Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER