Kanal

Polisi Tangkap Pemodal Pembalakan Liar Giam Siak Kecil Bukit Batu

RADARPEKANBARU.COM- Tim Gabungan Jajaran Kepolisian di Provinsi Riau berhasil menangkap diduga pendana atau cukong "Ilegal Logging" atau pembalakan liar Cagar Biosfer Giam Siak Kecil Bukit Batu di Kabupaten Bengkalis.

"Telah diamankan satu orang laki laki diduga sebagai salah satu pendana dalam Perkara "Ilegal Logging" di Cagar Alam Biosfer GSK, J alias EDG (37) alamat Bengkalis," kata Kepala Polda Riau, Irjen Pol Zulkarnain di Pekanbaru, Selasa.

J merupakan tersangka ketiga yang ditangkap setelah dua sebelumnya dua orang pekerja. Tersangka J, kata dia, tertangkap di Medan karena yang menampung kayu.

Tersangka pertama MIR (34) ditangkap pada Sabtu (25/2) diduga sebagai pembelah kayu. Kemudian pada Selasa (28/2) ditangkap Tersangka SUL (48) yang melakukan kegiatan mengolah kayu.

Dia bekerja atas perintah RZ yang juga merupakan pendana, namun masih dalam Daftar Pencarian Orang. Satu lagi pendana pekerja tersebut STH juga masih belum ditangkap.

Menurutnya ada juga diinformasikan ada oknum lain yang terlibat, namun kepolisian dikatakannya hanya mengurus yang sipil saja. Hal itu menurut informasi yang dilaporkan pihak-pihak lain namun ketika ditanya kebenarannya melihat langsung tidak ada.

"Saat Direktorat Kriminal Khusus Polda Riau langsung turun mereka tidak bisa memberikan info yang lebih rinci, kata dia hanya dapat info dari orang lain. Jadi baru katanya saja.Tetapi kami tetap menghargai dan mudah-mudahaan bisa infokan yang sebenarnya," ungkap Kapolda.

"Semoga si pemberi info bukan karena motif lain tetapi betul-betul untuk membantu polisi mengungkap kasus illog ini. Pada dasarnya kami terima kasih atas berbagai info yang ada dan mudah-mudahan bukan untuk mengacaukan saja," tambahnya.

Tim Dirkrimsus Polda Riau, Kepolisian Resor Bengkalis, dan Polair beberapa pekan ini melakukan perburuan pelaku pembalakan liar. Hal itu dilakukan setelah helikopter patroli Kementrian Lingkungan Hidup di kawasan lindung tersebut. (*)

Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER