Kanal

UN Berbasis Komputer, Siswa Mengaku Khawatir Jadi Pusing Lihat Layar

RADARPEKANBARU.COM-Ujian Nasional (UN) tingkat sekolah menengah atas (SMA) sebagian ada yang berbasis komputer atau UNBK. Tetapi, siswa peserta UNBK masih khawatir dengan matanya saat menghadapi layar komputer.

Hal ini diungkapkan siswa kelas XII SMAN 30 Rawasari di Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Muhammad Abi (18). Abi khawatir, mengerjakan UN Bahasa Indonesia di hari pertama ini, bakalan pusing.

"Bingungnya kita lebih pusing aja karena baca di monitor kayak nonton dekat TV, mata jadi pusing" kata Abi sebelum memulai UN, Senin (4/4/2016).

Abi mengaku, kekhawatirannya akan ujian berbasis komputer ini untuk dua mata pelajaran saja, yakni Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, sisanya tak masalah.

Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Sopan Adrianto yang meninjau sekolah tersebut mengatakan, pihaknya mengatasi hal ini dengan memasangkan screen di layar monitor.

"Ya layar mengganggu mata saya kira cuma berapa aja, kan ada pakai screen juga" ujar Sopan.

Sopan mempercayakan sekolah-sekolah untuk mengatasi hal semacam ini dengan solusi seperti tadi.

"Pokoknya kalau yang begini-begini, sekolah mah lebih pinter dari pada saya, bagaimana mengatasinya" ujar Sopan.

Selain itu, Sopan menyatakan, Disdik DKI punya target 2017 UNBK dapat diterapkan menyeluruh di semua sekolah di Ibu Kota.

Selain efisien, UNBK diyakini mencegah terjadinya praktik kebocoran soal dan jual beli jawaban ujian.

"Karena memungkinkan kecil untuk terjadi kebocoran. Kok bisa berani kepastian, ya karena di dalam UNBK banyak varian soal yang memang ada di siapkan, sehingga pilihan-pilihan itu tidak mungkin sampai bisa bocor, wong pilihannya banyak kok" tutup Sopan. (kompas)

Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER