Kanal

Firdaus: Banyak Pejabat Berkinerja Jelek

Pekanbaru, (radarpekanbaru.com)- Berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan oleh Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat), diketahui banyak pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru mendapatkan penilaian berkinerja jelek. Terutama satker yang berhubungan langsung dengan pelayanan ke masyarakat. 

Hal ini diungkapkan oleh Wali Kota Pekanbaru H Firdaus MT kepada wartawan, Jumat (27/12). "Yang paling banyak berdasarkan laporan masyarakat. Artinya pada satker yang berhubungan langsung dengan masyarakat jadi prioritas akan dilakukan mutasi," katanya.

Untuk diketahui Januari 2014, pejabat eselon di lingkungan Pemko Pekanbaru akan dilakukan evaluasi dan mutasi sesuai dengan SOTK yang baru. Di samping itu, mutasi ini juga dilakukan sebagai langkah untuk mengkaji secara matang penempatan pejabat di posisi yang benar.

Ketika ditanya siapa saja pejabat di satker yang mendapatkan nilai buruk ini? Firdaus tak mau menyebutkan secara terperinci. Hanya saja, Firdaus berjanji, guna meningkatkan pelayanan ke masyarakat, maka dirinya ke depan lebih selektif memilih calon pembantunya tersebut. Dia juga menegaskan, pemilihan para pembantunya tersebut tidak akan terintervensi oleh partai politik dan tim pemenangan Firdaus Ayat yang lalu.

"Ini murni dari kualitas, bukan kedekatan dengan siapa dan apa di belakangnya. Ke depan semakin banyak tantangan kita untuk menjadikan Pekanbaru lebih baik. Saya juga minta masyarakat untuk mengawal kami jika memang kami ada salah dalam melangkah,"terangnya.

Ditambahkan wako, untuk menerapkan right man in the right place, sudah dilakukan evaluasi dan sesuai dengan rapor dari Baperjakat Pekanbaru.

"Sudah sejak lama kami lakukan evaluasi kepada semua pejabat, baik eselon II, III, IV maupun staf. Jadi tahun 2014 itu kita anggap nol pejabat eselon di Satker. Ini juga untuk menempatkan beberapa orang di SOTK yang baru sesuai yang disahkan DPRD beberapa waktu lalu,’"terang Firdaus.

Pasrah

Beberapa Kepala Dinas mengaku pasrah dengan kondisi ini. Meski mereka belum mengetahui siapa saja yang mendapatkan nilai buruk menurut versi Baperjakat Pekanbaru. Hanya saja, jika memang itu penilaiannya, mereka mengaku siap dilakukan evaluasi.  Pasalnya, sebagai kepala satker penilaian tersebut sesuai dengan kinerja yang dia lakukan. Seperti yang disampaikan Kadisdukcapil Pekanbaru, Baharuddin. Dia mengaku saat ini pelayanan KTP memang masih belum maksimal. Itu juga wajar jika mendapatkan rapor merah.

" Wajar saya kira, memang kita masih belum maksimal. Jika memang mendapatkan rapor itu, jelas ikhlas saja. Yang penting saat ini bagaimana memperbaiki ke depannya. Tapi untuk catatan saya belum lama dipercaya di sini,’"terangnya. (lam/rp)
Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER