Kanal

Segelas Air Putihpun Kami Tak Kasih, Kisah Rakyat Bertamu di Kantor Senator Asal Riau Inisial IA

RADARPEKANBARU.COM-Begitu padatnya jadwal agenda pejabat di negeri ini,terkadang rakyat yang ingin menyampaikan aspirasi sering mendapatkan kekecewaan, salah satunya seperti yang kami rasakan ,ketika kami dari rombongan para aktivis dari Riau, terdiri dari sejumlah perwakilan LSM termasuk salah satunya perwakilan LsM IMD untuk menghadiri salah satu acara di jakarta dan sekaligus mumpung di jakarta ingin rasanya kami menemui salah seorang senator asal Riau yang selama ini katanya vokal menyuarakan aspirasi rakyat dengan sejuta janji saat kampanye pada pemilu april 2014 yang lalu.

Sebut saja inisialnya IA senator dan juga srikadi asal Riau, sugguh begitu padatnya agenda senator asal Riau yang satu ini,mulai dari agenda kegiatan cerimonial dan kegiatan kenegaraan sehingga lupa menemui Rakyat yang hendak datang menyampaikan sedikit keluhan dan aspirasi terhadapnya.

Katakanlah ingin menyampaikan aspirasi kepada wakil kita di DPD RI begitulah kira-kira alasannya, hari Rabu Tanggal 26 agustus 2015 yang lalu kami datangilah IA di gedung senayan tempat kumpulan wakil rakyat utusan Riau, melalui salah seorang stafnya kami minta untuk dapat diagendakan bertemu.

Melalui "L" stafnya kami sampaikan secara baik-baik bahwa kami Riau, sedikit ada keluhan dan ingin mengadu ke IA, namun staf bilang kalau IA lagi  tidak ada di kantor.Lalu kami tanyakan kapan kita bisa bertemu,’ stafnya bilang, siang ini ada rapat paripurna MPR Jam 1, lalu kita tanyakan lagi apakah kira-kira bisa bertemu soalnya penting ini dengan sedikit mendesak.

Untuk diketahui kami juga hadir bersama-sama aktivis dari Dumai,rasanya kami mau berdiskusi dan bedialog walau sebentar saja 5 menit atau 2 menit boleh lah kalau bisa bertemu IA. Staf menyarankan kami untuk menunggu hingga kegiatan IA selesai, setelah akhirnya kami menunggu hingga 3 jam lamanya IA juga tidak muncul-muncul.

Namun kami mulai meragukan IA akan muncul mau menemui kami, padahal jauh-jauh kami datang kejakarta berharap diberi kesempatan bertemu. Kami kembali kordinasikan dengan stafnya namun tak ada kepastian, hingga akhirnya dapatlah jawaban dari stafnya bahwa IA Langsung pulang tak mau menemui kami, kami mendapati IA Itu keluar dari kantornya sambil dia menancapkan mobilnya keluar areal Kantor DPD RI.

Bagaimana ini bung kata saya kepada teman dari dumai inisal CL, tanpa putus asa saya dan kawan-kawan masih berharap bisa berjumpa dengan IA , hingga kami simpukan untuk mendatangi IA di kantornya di keesokan hari,kamis tanggal 27 Agustus 2015 kami kembali bertandang kekantor IA. Parahnya lagi perlakuan stafnya juga mulai beerubah ,enggan melayani kami seolah sudah mendapat perintah dari IA. Tanpa ada basa basi sedikitpun, segelas air putihpun tidak ditawarkan ke kami.

Karena kesal teman saya sempat menyampaikan perkataan "Anggota DPD RI DAPIL RIAU Macam Apa IA ini ,jangankan menawarkan bentuk solusi, menerima kita aja bertemu tak dia sempatkan." katanya.

Sungguh kami baru tau ternyata memang begitu angkuh dan egoisanya anggota DPD RI Ber-inisial IA itu,  tanda tanya besar bagi kita dan kalangan rakyat kecil.Seolah ia lupa diri dari mana ia bersal,padahal seorang senator itu harus mendahulukan kepentingan Rakyat bukan malah asyik menghadiri kegiatan cerimonial belaka , mereka seolah lupa digaji oleh uang rakyat.

Ibarat kata pepatah IA seperti kacang lupa kulitnya, sepertinya IA harus diberi penyadaran dan harus banyak-banyak lagi membaca buku Evo Morales, seni memperjuangkan, dan melayani rakyat.

Saya pesan kepada IA dan Parawakil rakyat disenayan kalau anda tak bisa melayani kami sebagai rakyat,lebih baik anda mundur, atau kami akan cabut mandat anda, itu saja kok repot meminjam kata dari almarhum gusdur.


Penulis : Ilham Kusuma Aktifis Jalanan dan Penggiat Anti Korupsi Riau ,Presidium Gerakan Masa Depan Indonesia (GMDI), Indonesian Future Movement.

 

Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER