Kanal

Ahmad Fikri Balon Bupati Kampar Bersama Ribuan Rakyat Panen Ikan di Kampar Kiri

KAMPAR KIRI,RADARPEKANBARU.COM- Ahmad Fikri Ketua DPRD Kampar yang juga di sebut-sebut sebagai calon Bupati Kampar 2017 bersama ribuan masyarakat ramaikan  panen perdana ikan di Lubuk Larangan, Sungai Setingkai, Desa Lipat Kain Selatan, Kecamatan Kampar Kiri, Kamis (23/07/2015).  

Panen perdana ini juga turut dihadiri Wakil Bupati Kampar H Ibrahim Ali,  Sekretaris DPRD Kampar Ramlah,  Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kampar H Jawahir, sejumlah anggota DPRD Kampar diantaranya Repol yang juga putra daerah Desa Lipat Kain Selatan, Jamris, Habiburrahman, H Sahidin, Hj Hermiyati, Efrinaldi, M Anshor dan lainnya.  

Dari pantauan di lapangan, panen perdana di Lubuk Larangan, Sungai Setingkai, Desa Lipat Kain Selatan ini berlangsung sejak Kamis (23/07/2015) pagi hingga siang.  Masyarakat menggunakan berbagai alat tradisional untuk menangkap ikan seperti jaring, pukat dan menggunakan tangan kosong.

Berbagai jenis ikan yang berhasil ditangkap masyarakat Lipat Kain Selatan adalah jenis kopiek, baung, geso, tapa, balido dan tabingalan.  

Ketua DPRD Kabupaten Kampar Ahmad Fikri dalam sambutannya mengatakan, panen perdana ikan di Lubuk Larangan, Sungai Setingkai, Desa Lipat Kain Selatan ini adalah aset wisata yang harus dilestarikan. "Baru pertama kali diadakan sudah luar biasa. Ini aset nyata dan alami dan tak akan banyak menghabiskan dana," ujar Fikri yang juga ketua DPD Golkar Kampar ini.

Pria yang juga ketua DPD Partai Golkar Kampar itu menyebutkan bahwa kedepan DPRD Kampar akan memberikan dukungan sepenuhnya untuk melestarikan agenda budaya di Sungai Setingkai.

Fikri juga berharap kegiatan ini menjadi agenda rutin Pemkab Kampar.

"Ini banyak memberikan kontribusi dan dampak positif kepada masyarakat kita," imbuh Fikri.

Pada kesempatan itu Fikri menyampaikan kecewa dengan Dinas Perikanan dan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kampar yang tidak hadir pada acara ini.

Sementara Wakil Bupati Kampar mengatakan bahwa Kampar Kiri memiliki aset dan kekayaan alam yang luar biasa. Menurutnya, kekayaan itu harus dikelola dengan baik.  

Sedangkan putra daerah Desa Lipat Kain Selatan Repol yang juga anggota DPRD Kabupaten Kampar disela-sela panen ikan di Sungai Setingkai menyebutkan, Lubuk Larangan ini baru diberlakukan selama 2 tahun.  

Ide pembentukan Lubuk Larangan adalah untuk melestarikan berbagai jenis ikan di Sungai Setingkai. Dengan adanya kegiatan panen di Lubuk Larangan akan membuka daerah wisata baru di Kampar Kiri dan diharapkan memberikan pemasukan untuk masyarakat dan menunjang kegiatan sosial di Desa Lipat Kain Selatan sekitarnya.  

Dikatakan Repol, ikan hasil tangkapan ini selanjutnya akan dilelang. "Dananya digunakan untuk kegiatan sosial di Desa Lipat Kain Selatan. Panen di Lubuk larangan ini juga  untuk membuat keramaian baru," ungkapnya.(Rya/Skc)
 

 


Editor : Alamsah,SH
 

Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER