Kanal

Lurah Tangkerang Tengah Prihatin Warganya Terkena Eksekusi

Pekabaru, (radarpekanbaru.com)-Eksekusi lahan tanah yang berada di warung makan bebek goreng Slamet membuat Lurah Tangkerang Barat Muhammad Amin merasa prihatin atas nasib beberapa warganya yang terkena eksekusi tersebut.

"Saya sangat prihatin atas nasib warga saya yang terkena eksekusi ini. Semoga semua ini menjadi pembelajaran. Untuk itu saya juga berharap kepada warga supaya tetap tabah dan tegar menjalaninya. Sebab persoalan ini sudah melalui proses hukum, " Ucap Muhammad Amin.

Dijelaskan M Amin, dari data yang diperoleh pihaknya rumah warganya tang terkena eksekusi ini berjumlah lebih kurang 14 rumah dan termasuk warung bebek goreng. Sementara luas tanah yang sudah dieksekusi tersebut berkisar 2 hektar lebih.

"Dari data yang saya dapat luas tanah yang dieksekusi seluas 2 hektar lebih. Sedangkan rumah warga berjumlah lebih kurang 14 rumah,"kata M Amin.

Ketika ditanya asal serta sejarah tanah yang sudah dieksekusi tersebut, M Amin tidak terlalu mengetahuinya. Sebab ia menjadi lurah baru satu bulan, sehingga latar belakang masalah tanah tersebut secara detail ia tidak banyak tahu. Namun yang diketahuinya , jika tanah tersebut seluas 2 hektar lebih, Begitu juga tentang hak warganya yang terkena eksekusi itu, apakah diganti rugi atau tidak.

"Untuk masalah asal atau sejarah tanah itu saya tidak tahu persis atau nama siapa. Sebab saya baru satu bulan menjadi lurah, sehingga datanya tidak banyak tahu. Tapi setahu saya luasnya 2 hektar lebih, dan rumah yang terkena eksekusi berjumlah 14 rumah," tandas M Amin.(Hen)

Editor : Ramli
Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER