Kanal

Pengelolaan Rusunawa di Yos Sudarso Kepada Siapa?

RADARPEKANBARU.COM - Pemko Pekanbaru menyatakan akan menolak menerima pengelolan Rumah Susun Sewa (Rusunawa) yang berada di Jalan Yos Sudarso kecamatan Rumbai. 

Penolakan tersebut hanya bersifat sementara sampai bangunan yang diproyeksikan sebagai centra pengrajin rotan di sepanjang jalan Yos Sudarso tersebut benar-benar selesai dibangun. 

Pasalnya, pada kunjungan Walikota ke lokasi, didapati bangunan masih tahap perbaikan dan merapikan bagian yang memang belum selesai. Tidak hanya itu, Banguunan tersebut juga masih belum dihuni oleh masyarakat.

''Kita belum bisa menerima Rusunawa itu, karena jika kita paksakan menerima itu yang ada jadi masalah. Karena banyak bagian yang belum selesai, termasuk penimbunan. Kemarin dilihat sendiri banyak yang retak, dan ada juga yang masih tahap pengerjan. Sebelum selesai dan benar-benar selesai tidak akan kita terima,'' terang Walikota Pekanbaru, Firdaus Jumat (04/12/14).‎

Saat melakukan sidak beberapa waktu lalu ke lokasi rusun yang diproyeksikan untuk sentra pengrajin rotan didapati banyak bangunan yang retak dan belum selesai. Tidak hanya itu, beberapa bagian terlihat retak dan dibagian tangga mengalami penurunan sehingga menyisakan lubang mengganga.

Dalam pengamatannya juga, Wako mengaku memang belum ada kejelasan kapan Rusunawa yang dibangun sejak tahun 2013 yang lalu tersebut diserahkan dari Kementrian Pekerjaan Umum(PU) ke Pemko Pekanbaru. Meski belum selesai, di bagian luar juga sedang dalam pengerjaan penimbunan yang akan disiapkan untuk Workshop pengrajin rotan.

Kepala Dinas Cipta Karya dan Pemukiman Pekanbaru, Dadang Eko Purwanto juga sependapat dengan langkah Wako. Dia juga menyatakan belum bisa menerima jika dalam kondisi tersebut diserahkan ke Pemko.

"Soal pengerjaan bukan di Pemko tapi kementrian. Memang mereka menyatakan sudah selesai, tapi proses pemeliharaan masih berlangsung. 

Tidak hanya di Yos Sudarso, di Teluk Lembu Ujung juga belum bisa kita terima karena masih belum selesai secara keseluruhan meski ada perbaikan. soal kapan, kami masih berkoordinasi dengan kementrian," terang Dadang. (Nof)
Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER