RADARPEKANBARU.COM - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Riau telah berhasil membukukan Rp943 milliar ke Kas Daerah (Kasda) dari program pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan potongan 50 persen dari pembayaran Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB).
Program pemutihan PKB dan pemotongan 50 persen BBNKB yang masih berjalan diyakini akan terus bertambah dari pundi-pundi yang dihasilkan ke Kasda. Pasalnya, kegiatan yang sebelumnya diberlakukan selama Oktober, kemudian diperpanjang lagi hingga 15 Desember.
"Masih ada waktu lagi hingga 15 Desember. Artinya, sangat mungkin bertambah lagi," kata Kepala Bapenda Riau, Herman, Senin (16/11/20).
Bahkan menurutmu lagi, sampai 15 Desember, waktu berakhir program pemutihan PKB Bapenda telah mendata, target capaian transaksi hampir 92 persen. Diyakini, hingga 15 Deaember nanti, tercapai 100 persen bahkan lebih.
"Artinya dengan capaian 92 persen saat ini, 15 Desember kemungkinan tercapai, bisa lebih," ujar Herman.
Sementara untuk BBNKP, saat ini baru mencapai sekitar 65 persen. Kurangnya, pendapatan dari pengurusan BBNKP ini, dikarenakan terkendala program gratis.
"Artinya, memang sejak diberlakukan pemutihan ada pengurangan pemasukan. Dimana, seharusnya pada ini memang target itu tercapai.
"Sampai akhir tahun InsyaAllah lebih 100 persen. Kalau BBNKP diperkirakan lebih 75 persen," tutup Herman.(rtc).