RADARPEKANBARU - Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Riau (UNRI) ikut membantu dan menyukseskan penyerahan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat Desa Sialang Godang Kecamatan Bandar Petalangan, Kabupaten Pelalawan. Rabu (17/6/20).
Hadir pada kesempatan itu Camat Bandar Petalanga, Mukhtarius, S.Pd.,M.Pd, Plt Kepala desa Sialang Godang Zakirman S.H., M.IP dan perangkat desa lainya.
Kegiatan ini berlangsung di Gedung Gor Desa Sialang Godang, sebelum kegiatan dimulai Tim KKN Relawan Covid-19 terlebih dahulu membersihkan Gedung Gor, merapikan kursi tempat duduk agar bisa berjaga jarak, menyediakan tempat cuci tangan, dan memastikan masyarakat menggunakan masker agar menghindari penularan Covid-19 dan sesuai dengan protokol kesehatan di era New Normal.
Masyarakat penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) di Desa Sialang Godang ini berjumlah 51 orang dengan total tunai sejumlah Rp. 600.000., per orangnya selama 3 bulan berturut-turut.
Dony salah satu anggota Tim KKN Relawan Covid-19 sekaligus pembawa acara dalam kegiatan ini memanggil beberapa orang masyarakat penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk simbolis penyerahan oleh Camat, Kepala Desa, Bhabinkamtibmas, Babinsa dan Pendamping Desa.
Penyerahan selanjutnya diserahkan oleh Aparat Desa dan Tim KKN Relawan Covid-19 Universitas Riau.
Bantuan Langsung Tunai (BLT) di berikan oleh Pemerintah untuk masyarakat yang tidak mampu atau masyarakat yang telah kehilangan pekerjaannya akibat Covid-19 agar bisa membantu masyarakat tersebut untuk memenuhi kebutuhan hidupnya selama Pandemi Covid-19 ini.
"Dengan adanya Bantuan Langsung Tunai (BLT) ini kita semua berharap semoga bantuan tersebut bisa bermanfaat untuk masyarakat yang membutuhkannya, namun bantuan ini diberikan kepada masyarakat haruslah sesuai tepat sasaran dengan kriteria yang telah ditentukan oleh Pemerintah, Ucap Dony salah satu anggota Tim KKN Relawan Covid-19 Universitas Riau Desa Sialang Godang" Ungkap Dony perwakilan KKN UR.
Kriteria yang berhak menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) merupakan masyarakat yang tidak mampu atau masyarakat yang telah kehilangan pekerjaannya akibat Covid-19, kemudian Masyarakat yang belum menerima bantuan sosial (Bansos) lainnya seperti PKH, Kartu Sembako, Kartu Prakerja, dll.(Rilis)