RADARPEKANBARU.COM - Pemko Pekanbaru melalui Dinas Kesehatan di bawah pimpinan Plt Kadis Drg Helda Suryani Munir, melakukan lakukan cepat dan tepat tentang peningkatan mutu pelayanan di rumah sakit yang ada di Pekanbaru, betapa tidak terhitung sejak diberlakukannnya BPJS baru Pekanbaru yangmenerapkan sistim ujukan regional pelayana rumah sakit.
Pertemuan dan MuO tentang sistim rujukan regional ini digelar, Senin (9/6) di Hotel Premier Pekanbaru dengan dihadiri Walikota Pekanbariu Firdaus ST MT, Ditjen Kemenkes UUT Cahyono, Kadis Kesehatan Riau Zainal Arifin, dan seluruh pimpinan RS dari 34 RS yang ada di Kota Pekanbaru serta para Kepala Puskesmas se-Kota Pekanbaru.
Selain menggelar pertemuan dan bimbingan teknis, dalam kesempatan itu juga dilakukan penandatanganan MuO antara Dinas Kesehatan Kota pekanbaru yang diwakili Plt Kadiskes drg Helda Suryani Munir dan Pimpnan RS Petala Bumi yang diwakili drg Yusi Prastiningsih.
Walikota Pekanbaru Firdaus ST MT dalam pengarahannya menyampaikan bahwa tidak dipungkiri bahwa saat ini tingkat kepercayaan masyarakat Riau masih sangat tinggi kepada pelayanan rumah sakit diluar negeri seperti Malaka atau Singapore. Padahal secara kelengkapan fasilitas maupun tingkat ketersediaan dan kemampuan SDM dokter dan petugas medis tidak kalah bahkan lebih unggul dari rumah sakit yang di luar negeri.
"Hanya saja bedanya kia dengan ruamh sakit di luar negeri adalah pelayannya, dimana hubunngan antara dokter dengan pasien seakan hubungan persaudaraan, yang terbaung dengan ramah. Sementara di daerah kita yang kita sepertinya kita lihat ada jarak antara sosial dokter dengan pasie bahkan keluarga pasien. Nah ini yang kita inginkan bagaimana peningkatan pelayanan yang dberikan benanr-benar prima. Prima bukan hanya dalam arti slogan tapi prima dalam penerapan dan pelaksanaan," ujar Walikota.
Sementara itu Plt Kadiskes Kota Pekanbaru drg H Helda Suryani Munir menjelaskan bahwa sistim rujukan regional ini dimaksudkan bahwa bagaimana pelayanan kesehatan yang diberikan berjenjang dari yang terbawah hingga ke rumah sakit yang ada di Pekanbaru baik rumah sakit pmerintah maupun rumah sakit swasta.
"Pertemuan sistim rujukan regional ini mungkin di Indonesia kita yang pertama melakukannya di Indnesia setelah program BPJS Kesehatan diberlakukan , ini merujuk kepada Permenkes No 1 tahun 2012,"ujar Helda.(ram)
Pertama di Indonesia, Pekanbaru Gunakan Sistim Rujukan Regional
Ikuti Terus Riaupower