Kanal

Tiga Terduga Pembakar Lahan di Dumai Ditangkap Polisi

RADARPEKANBARU.COM - Kapolres Dumai AKBP Restika P Nainggolan menggelar konferensi Pers terkait pengungkapan kasus Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) bertempat di halaman Polres Dumai  Rabu (27/2/2019).

Menjelaskan tiga tersangka diamankan diantaranya, tersangka SM alias MT (34) buruh warga Jl Sidomulyo Gg Rambutan, Guntung ,Medang Kampai. Barang bukti yang diamankan mancis warna bening,plastik Rumput Kering, satu Batang Kayu Bekas Terbakar. Pelaku melakukan pembakaran di Jalan Parit Sadak, Bagan Keladi, Dumai Barat seluas sekitar 1 Ha.

Tersangka lain, DB alias PM (34) seorang Petani warga Jl. Kamp. Sri Pulau RT. 12 Kelurahan Tanjung Palas, Dumai Timur. Petugas mengamankan sejumlah Barang Bukti (BB) satu buah Mancis merk Toke Warna Bening, 1 Buah Cangkul,1 Buah Parang , 1 Batang Kayu Bekas Terbakar. Adapun TKP Karhutla ialah Kawasan Hutan Wisata Sungai Dumai, Bukit Timah, Dumai Selatan Kota Dumai dengan luas yang terbakar 1,5 Ha.

Selain itu tersangka SM alias PM Bin KD (51) seorang Buruh Harian Lepas warga Jl. Teladan Gg. Melati No. 36 RT. 02, Jaya Mukti, Dumai Timur. Barang bukti yang diamankan Barang Bukti 1 Buah Mancis Warna Biru, 1 Buah Potongan Kayu Sisa Pembakaran,1 Buah Pelepah Sawit Bekas Terbakar.

TKP Karhutla ialah Jl. Keluarga Gg. Mushola RT. 05, Bukit Batrem , Dumai Timur Kota Dumai dengan luas yang terbakar 5 Ha. Kapolres Dumai AKBP Restika P Nainggolan menjelaskan terkait karhutla yang ada di Kota Dumai, Ketua BPBD Kota Dumai H Afrilagan telah melaporkan pada Selasa 26 Februari 2019 sekira pukul 18.00 WIB bahwa Lokasi dan Luas Areal Karhutla di Kota Dumai terdiri dari 20 TKP dengan total yang terbakar 76 Ha.

Dari 20 TKP tersebut 13 TKP diantaranya telah berhasil dipadamkan oleh Tim Gabungan yakni Polri, TNI, BPBD dan Tim Terpadu lainnya. Sementara 7 diantaranya masih terus dilakukan pendinginan. Seperti yang diketahui bersama bahwa kabut asap yang menyelimuti Kota Dumai selama ini merupakan asap kiriman dari kabupaten tetangga Bengkalis.

Dalam penanganan Karhutla, Polres Dumai tidak bekerja sendirian. Melainkan bersinergi bersama Kodim 0320/Dumai, BPBD, Manggala Agni dan Tim Gabungan Karhutla Kota Dumai. "Kendala yang sering kami alami dilapangan ialah angin kencang dan cuaca panas," ucap Kapolres. (tnr)

Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER