RADARPEKAANBARU.COM.Relawan Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno resmi mendeklarasikan gerakan Rabu Biru Indonesia (RBI) di Provinsi Riau. Deklarasi ini digelar di gedung gedung Silver Silk, Jalan Arifin Ahmad, Pekanbaru, Kamis (10/1/2019) malam.
Acara deklarasi yang dihadiri langsung oleh Siti Hediyati Soeharto atau lebih dikenal dengan Titiek Soeharto ini diikuti oleh beberapa kelompok relawan yang sebagian besar berasal dari kalangan emak-emak. Deklarasi ini ditandai dengan pemasangan pin kepada relawan oleh Titiek Soeharto.
Dalam sambutannya, mantan istri Prabowo Subianto ini mengatakan sangat senang sekali datang ke Pekanbaru bersilaturahmi dengan emak-emak dan semua relawan.
"Alhamdulillah sejak di Airport tadi saya lihat sambutannya sangat meriah. Insya Allah banyak yang ingin Prabowo menjadi Presiden," ujar Titiek. Ia mengatakan tidak terasa saat pencoblosan hanya tinggal 96 hari lagi.
"Tak terasa pemilu sudah di depan mata. Hanya tinggal 96 hari lagi perjuangan kita untuk terus berkampanye dan memperkenalkan visi misi Prabowo Sandi kepada seluruh masyarakat. Jika ingin menang, kita tidak boleh santai," cakapnya.
Titiek juga berpesan kepada relawan Prabowo-Sandi untuk terus berjuang dengan keras memenangkan pasangan Capres dan Cawapres nomor 2 tersebut.
"Pesannya, ini perjuangan berat dan kita terus berjuang dengan keras untuk mendapatkan suara dan meraih suara dari masyarakat. Dan tentunya kalau kampanye kita harus kampanye yang santun dan kita utamakan visi dan misi Prabowo-Sandi. Sehingga masyarakat tahu dan yakin untuk memilih Prabowo-Sandi untuk Indonesia ke depan untuk adil makmur dan sejahtera," ungkapnya.
Lanjut Titiek, saat ini masyarakat sudah banyak merasakan berbagai persoalan mulai dari harga sembako yang mahal dan bagaimana sulitnya mendapat pekerjaan.
"Kita merasakan berbagai persoalan itu secara langsung sekarang ini. Bagaimana harga kebutuhan semakin naik, kasus narkoba yang tak ada habisnya, mencari pekerjaan sangat sulit. Kita tak ingin ini terus berlanjut. Untuk itu kita perlu pemimpin yang kuat dan tegas seperti Prabowo-Sandi.
Oleh karena itu memenangkan Prabowo adalah satu-satunya pilihan dan tak ada pilihan lain," terangnya. Meski memang untuk memenangkan Prabowo adalah perjuangan berat dan ada beberapa kendala yang dihadapi seperti dana kampanye yang terbatas, media yang cenderung tidak mendukung, namun seluruh relawan harus terus berjuang untuk kemenangan ini. "Kemenangan Prabowo-Sandi adalah kemenangan Indonesia," pungkasnya.(ckc)