Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Kawanan Gajah Liar Rusak Kebun Petani di Pekanbaru
RADARPEKANBARU.COM - Kawanan Gajah Sumatera liar dari kelompok Bencah Kulubi kembali membuat warga resah. Jika sebelumnya belasan gajah masuk ke perkebunan di Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru, Riau, giliran Desa Karya Indah, Kecamatan Tapung, Kampar, yang dilintasi hewan berbadan bongsor itu.
Keadaan ini membuat masyarakat sekitar siaga penuh bersama petugas Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau. Mereka berjaga supaya gajah itu tidak keluar dari lintasan tahunan dan masuk ke permukiman warga.
Kepala Humas BBKSDA Riau Dian Indriarti menjelaskan, kawanan gajah liar ini melintas di desa tersebut, persisnya di RT 06/05 pada Rabu malam, 14 Juni 2017. Kawasan ini sudah menjadi perlintasan tiap tahunnya.
"Setiap tahun melintasi desa itu, kemudian menuju Hutan Korem Bencah Kelubi," ucap Dian, Kamis (15/6/2017) siang.
Menurut Dian, kawanan gajah ini tidak akan keluar dari perlintasan kecuali sudah diganggu atau diusir warga sekitar. Perlintasan ini termasuk perkebunan milik warga ataupun kawasan konsesi perusahaan yang dulunya masih hutan.
"Dan tadi malam, kawanan gajah masih bertahan di akasia. Petugas menjaganya di beberapa titik, dibantu masyarakat, supaya tidak keluar dan masuk ke kebun masyarakat karena akan panen," sebut Dian.
Sebelumnya, tambah Dian, beberapa ekor gajah dari kawanan itu sempat merusak kebun milik beberapa warga. Gajah ini memakan tanaman di kebun seperti semangka, pisang, dan pepaya. Pohon tersebut dicabut dari tanah.
Supaya tidak ada lagi kebun warga lain dirusak, masyarakat bersama tim BBKSDA terus menggiring kawanan gajah ini ke pinggiran Sungai Kandis. Harapannya kawanan bisa masuk ke Hutan Korem dan segera menyeberang ke habitatnya lagi.
"Pagi tadi terus digiring petugas dan masyarakat, mudah-mudahan tetap di jalur perlintasannya dan meninggalkan perkampungan tersebut," ujar Dian.
Sebelumnya pada 4 Juni 2017, kawanan gajah liar juga melintas di Kelurahan Maharani, Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru. Ada sekitar 19 gajah dalam kelompok itu dan sempat merusak tanaman milik warga karena lokasi itu merupakan perlintasannya yang sudah dikonversi masyarakat.(r.sky)
Jabatan Pj Walikota Berakhir 22 Mei, Sekda Pekanbaru Minta Kinerja ASN Tak Boleh Terpengaruh
RADARPEKANBARU.COM - Jabatan Muflihun sebagai Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru, bakal berakhir pada .
Disdik Riau Rencanakan Program Sekolah Gratis Bagi Siswa Gagal Masuk Negeri
RADARPEKANBARU.COM - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Riau, Tengku Fauzan Tambusai mengatakan akan m.
Flyover Simpang Empat Panam Dibangun Tahun 2025, Proses Ganti Rugi Belum Rampung
RADARPEKANBARU.COM - Pembangunan flyover Simpang Empat Panam rencananya dibangun pada 2025. Proses .
Edy Natar Nasution Daftar di Partai Demokrat Riau
RADARPEKANBARU.COM - Mantan Gubernur Riau Brigjen TNI (Purn) Edy Natar Nasution semakin menunjukkan .
KPU Siak Buka Pendafataran PPK dan PPS
RADARPEKAANBARU.COM - KPU Siak telah memulai tahapan pembentukan badan Adhoc PPK dan PPS untuk pilka.
Pasar Cik Puan Bakal Dijadikan Semi Modern, Usulan Anggaran Pembangunan Rp 80 M
RADARPEKANBARU.COM - Pembangunan Pasar Cik Puan Pekanbaru rencananya bakal berlanjut. Kelanjutan pem.