Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Mahasiswa Fisip Unri Aksi Lagi, Tuntut Syafri Harto Lepas Jabatan
RADARPEKANBARU.COM-Ratusan mahasiswa Universitas Riau (Unri) kembali menggelar aksi Selasa, 11 April 2017 di depan gedung dekanat Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip).
Aksi yang dilakukan mahasiswa Fisip ini bukan yang pertama kali. Pada aksi sebelumnya, masa aksi meneriakan beberapa tuntutan agar diindahkan dalam waktu 1x24 jam, diantaranya meminta Dekan Fisip Syafri Harto untuk melepas jabatannya. Hal ini diungkapkan Koordinator Lapangan (Korlap) aksi Niko Adrian.
"Ini merupakan aksi susulan karna kami merasa apa yang kami suarakan tidak didengar pihak dekanat. Kami pikir ayahanda kami Syafri tidak becus dalam menjalankan tugasnya, lebih baik mundur saja" ungkap Niko kepada radarpekanbaru.com (11/4).
Pada demo hari kedua tersebut mahasiswa lebih lantang bersuara. Tidak hanya transparansi anggaran yang menjadi teriak-teriakan masa, tapi adanya indikasi praktek korupsi, pelecehan seksual dikampus, jual beli nilai dan bahkan ancaman pembunuhan bagi mahasiswa terus membayang.
Perkuliahan Lumpuh
Pantauan dilapangan, ruang ruang kelas di gedung belajar Fisip Unri tampak sepi. Aksi yang dilakukan mahasiswa berdampak pada proses belajar mengajar. Selain para masa aksi, hanya terlihat beberapa mahasiswa yang duduk di teras dan di bangku taman. Sementara aparat kepolisian masih terlihat berjaga di lingkungan kampus.
"Mahasiswa dan Seluruh Kelembagaan di FISIP tidak akan menghentikan gerakan boikot ini dan akan berlanjut hingga Syafri Harto mundur dari jabatannya" tegas Niko dalam orasinya.
Menanggapi hal ini, Wakil Rektor III Unri Dr Syapsan mengatakan, tuntutan mahasiswa yang diterima secara lisan dan tulisan senin lalu sudah disampaikan pada rektor. Saat ini tuntutan tersebut sudah berada di tangan rektor.
"Tuntutan itu sudah saya serahkan kepada Rektor. Semua keputusan itu ada di tangan rektor, karena itu wewenang penuh beliau sebagai pimpinan" jawabnya kepada wartawan (11/4).
(Erik)
Outing Class, Siswa SD IT Al-Hikmah Siak Hulu Kabupaten Kampar Belajar ke Pustaka Wilayah Riau
SISWA SD IT Al-Hikmah Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar lakukan belajar di lu.
Bupati Pelalawan H. Zukri Misran Bohongi Mahasiswa Pelalawan
RADARPEKANBARU - Persoalan bantuan pendidikan yang dianggarkan oleh pemeri.
Outing Class, TK Mawaddah Siak Hulu Ajak Siswa Belajar Sambil Bermain ke Kebun Binatang
KAMPAR - Taman Kanak-kanak (TK) Mawaddah Desa Baru, Kecamatan Siak Hulu, Ka.
Pengacara Said Sarifudin Dipercaya Dalam LKBH PGRI Siak
SIAK - Pengacara Said Sarifudin, SH MH dan Partners resmi dipercaya dalam L.
Wakil Bupati Siak Husni Merza Buka Konferensi Kerja II PGRI Siak
SIAK - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Siak menggelar Ko.
Mahasiswa Kukerta UNRI 2022 Desa Pulau Ingu Adakan Acara Penyuluhan Stunting dan Pemanfaatan TOGA
Kuansing --Senin, 25 Juli 2022 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Universita.