Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Komisaris PT RAL Wan Syamsir Yus Susah Dihubungi
RADARPEKANBARU.COM- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menyebut, hingga kini mantan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau Wan Syamsir Yus masih tercatat sebagai komisaris PT Riau Airlines (RAL) terkait utang perseroan tersebut.
Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdaprov Riau, Masperi di Pekanbaru, Rabu, mengaku, pihaknya belum tentukan sikap atas sinyal pemerintah daerah sejumlah provinsi mendesak dilakukan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terhadap RAL.
"Kalau kondisi RAL hari ini, memang susah. Tetapi komisarisnya, masih Pak Wan Syamsir Yus. Untuk komunikasi, terkadang kita dilakukan lewat email (pribadi) nya. Apa pun itu, tetap kita email," katanya.
Dia berucap, pihaknya selaku pemengang saham mayoritas di tubuh RAL, tetap mengingatkan agar segera melakukan kewajiban yakni melaksanakan RUPS ditengah kondisi yang tidak menguntungkan.
Seperti diketahui, Mahkamah Agung telah mengeluarkan putusan menolak kasasi yang diajukan jajaran direksi RAL pada tanggal 31 Desember 2013 dan mengabulkan kembali putusan homologasi yang sudah diputuskan Pengadilan Niaga Medan pada 12 Juli 2012.
Proposal diajukan telah disetujui kreditur sesuai skema penyelesaian utang RAL secara bertahap selama delapan tahun, karena PT Riau Investment Corporate (RIC) dinyakini sanggup menjadi investor baru dan memiliki kewajiban dalam novasi utang.
Tercatat pihak penggugat PT Bank Muamalat yang mengajukan gugatan pailit atas fasilitas kredit telah diberikan dengan sisa utang Rp80 miliar ke Pengadilan Niaga Medan.
"Namun pemprov baru bisa mengurut dada karena belum juga ada tanda-tanda menunjukan kebangkitan terutama dari manajemen," katanya.
"Padahal, setiap tahun badan usaha milik darah wajib melaksanakan RUPS. Peran kita, cuma sebatas mengingatkan. Sementara yang laksanakan adalah manajemen perseroan," ungkap Masperi.
Kepala Biro Administrasi dan Ekonomi Setdaprov Riau, Syafrial mengaku, pihaknya miliki rencana akan melakukan novasi atau pembaruan utang terhadap masalah yang membelit operator penerbangan Riau Airlines.
Pihaknya memiliki target masalah RAL harus segera diselesaikan tahun ini juga karena telah lama terjadi dan tidak jadi pembiaran.
"Kunjungan dilakukan oleh (Pemerintah Kabupaten) Bintan beberapa waktu lalu, kita semakin sadar bahwa masalah yang kini membelit RAL harus dituntaskan melalui novasi," ucapnya.(ant)
Flyover Simpang Empat Panam Dibangun Tahun 2025, Proses Ganti Rugi Belum Rampung
RADARPEKANBARU.COM - Pembangunan flyover Simpang Empat Panam rencananya dibangun pada 2025. Proses .
Edy Natar Nasution Daftar di Partai Demokrat Riau
RADARPEKANBARU.COM - Mantan Gubernur Riau Brigjen TNI (Purn) Edy Natar Nasution semakin menunjukkan .
KPU Siak Buka Pendafataran PPK dan PPS
RADARPEKAANBARU.COM - KPU Siak telah memulai tahapan pembentukan badan Adhoc PPK dan PPS untuk pilka.
Pasar Cik Puan Bakal Dijadikan Semi Modern, Usulan Anggaran Pembangunan Rp 80 M
RADARPEKANBARU.COM - Pembangunan Pasar Cik Puan Pekanbaru rencananya bakal berlanjut. Kelanjutan pem.
KPU Kota Pekanbaru Resmi Buka Pendaftaran PPK Pilkada Tahun 2024
RADARPEKANBARU.COM - Mempersiapkan dan menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024, ya.
285 Jemaah Calon Haji Kuansing Tergabung di Kloter 11 dengan Kampar
RADARPEKANBARU.COM - Sebanyak 285 Jemaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) akan.