Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Dua Penjahat Perambah Hutan Suaka Margasatwa Kerumutan Berhasil Ditangkap Aparat
RADARPEKANBARU.COM - Satuan reserse kriminal Kepolisian Resor Pelalawan, Provinsi Riau, menangkap dua pelaku pembalakan liar dengan barang bukti 16 kubik kayu olahan yang diduga kuat berasal dari kawasan konservasi hutan Suaka Margastwa Kerumutan.
"Barang bukti yang berhasil diamankan berupa dua mobil bak terbuka berikut 16 kubik kayu hasil olahan, diduga kuat dari Suaka Margastwa Kerumutan," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Pelalawan, AKP Herman Pellani di Pekanbaru, Kamis.
Herman merincikan kedua pelaku yang menjadi supir mobil jenis "Mitsubishi Canter" warna kuning nomor polisi BM 9373 JU dan BM 8187 TM itu berinisial Ma (50) dan Ju (42).
Keduanya diamankan pada Rabu (31/8) dini hari di Jalan Lintas Timur Desa Payu Atap Kecamatan Pangkalan Lesung, Kabupaten Pelalawan.
Herman menjelaskan, pengungkapan itu berawal dari informasi dan temuan lapangan akan maraknya aksi pembalakan liar di hutan kawasan Suaka Margastwa Kerumutan, Pelalawan.
Berawal dari informasi itu, Satreskrim Pelalawan kemudian membentuk tim khusus yang bertugas mengungkap aksi pembalakan liar tersebut.
"Butuh waktu satu pekan sebelum kita berhasil mengungkap ini," urainya.
Sepekan lamanya melakukan penyelidikan dan pengintaian, polisi berhasil mengidentifikasi dan mendapatkan pola perambahan tersebut. Hasilnya pada Rabu sekitar pukul 02.30 WIB, kedua mobil yang dicurigai mengangkut kayu oalahan itu berhasil diamankan.
"Masing-masing mobil mengangkut delapan kubik kayu olahan dasar," ujarnya.
Saat ini pelaku berikut barang bukti diamankan di Mapolres Pelalawan guna penyelidikan dan pengembangan lebih lanjut.
Hutan Kerumutan ditetapkan sebagai kawasan konservasi suaka marga satwa oleh Pemerintah Indonesia sejak tahun 1979 dengan luas sekitar 120.000 hektare. Lokasi kawasan itu berada di dua kabupaten, yaitu Kabupaten Pelalawan dan Indragiri Hulu, Provinsi Riau.
Saat ini, hutan di kawasan tersebut dirambah dan dibakar oleh oknum tidak bertanggung jawab. Pada 2015 lalu, kebakaran hebat terjadi di kawasan tersebut hingga Satgas Karhutla Riau harus menerjunkan Kostrad untuk melakukan pemadaman. (ant)
Masyarakat Teropong 1 Desa Kubang Jaya Mintak Pj Gubri SF Haryanto Untuk Memperhatikan Daerahnya
RADARPEKANBARU.COM - Masyarakat di Jalan Teropong 1, Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Kabup.
809 Peserta Ikuti MTQ XLII Tingkat Provins Riau di Kota Dumai
RADARPEKANBARU.COM - Sebanyak 809 peserta dari 12 ka.
Pilwako Pekanbaru Diprediksi Diikuti Lebih dari 3 Pasang Calon
RADARPEKANBARU.COM - Sebagai ibu kota Provinsi, pemi.
KPU Riau Tunggu Penjelasan soal Caleg Terpilih Maju Pilkada Wajib Mundur atau Tidak
RADARPEKANBARU.COM - Tahapan pencalonan Pilkada serentak 2024 dengan pelantikan caleg terpilih pemen.
Kasmarni Lebih Memilih Lanjutkan Kepemimpinan di Bengkalis,Meski Banyak Yang Minta Maju di Pilgubri
RADARPEKANBARU.COM - Bupati Bengkalis Kasmarni pada Pilkada 2024 menyatakan diri untuk maju kembali .
56.351 Wisatawan Kunjungi Siak Selama Libur Idulfitri 1445 H
RADARPEKANBARU.COM - Selama liburan Idulfitri 1445 H tercatat sebanyak 56.351 wisatawan mendatangi K.