PILIHAN +INDEKS
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Dibaca : 2452 Kali
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Dibaca : 2622 Kali
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
Dibaca : 2425 Kali
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Dibaca : 2296 Kali
Gamedev TouchTen Dapat Kucuran Dana dari Jepang
Foto Bersama
Jakarta, (radarpekanbaru.com)- Perusahaan pembuat game mobile TouchTen asal Jakarta, mengumumkan bahwa mereka mendapat pendanaan putaran kedua yang dipimpin oleh CyberAgent Ventures asal Jepang.
Dengan pendanaan ini, TouchTen akan mengangkat Suzuki Takahiro dari CyberAgent Ventures untuk menduduki kursi direksi. Dalam waktu dekat, TouchTen berjanji akan memberitahukan secara detail investor lain yang turut berpartisipasi dalam pendanaan putaran kedua ini.
"Ini merupakan tahun yang sangat fantastik untuk kami, kami sudah membicarakan tentang pendanaan ini dengan CyberAgent Ventures selama dua tahun, dan akhirnya impian kami menjadi kenyataan. Kami percaya CyberAgent Ventures akan mengajarkan ilmu-ilmu mereka agar kami dapat membangun sebuah perusahaan game yang sustainable," kata CEO TouchTen, Anton Soeharyo.
Menurut Head of CyberAgent Ventures Indonesia, Suzuki Takahiro, ada tiga alasan pihaknya berinvestasi di Indonesia. Pertama, pasar game smartphone di Indonesia masih belum mendekati potensi maksimal. Mereka yakin Indonesia hanya tinggal menunggu waktu untuk mencapai potensi maksimalnya.
Yang kedua, Suzuki percaya pada tim TouchTen yang terbukti sukses membuat produk
game di smartphone ke mancanegara. "Sehingga menyambung kepada poin ketiga kami, dengan pengalaman mereka yang sangat kaya di bidangnya, kami yakin TouchTen dapat membangun sebuah platform game kasual khusus untuk smartphone, dan kelak platform TouchTen dapat dijalankan juga di negara-negara berkembang lainnya," lanjut Suzuki.
TouchTen sebelumnya pernah mendapatkan investasi dari Ideosource, sebuah perusahaan pemodal yang berbasis di Jakarta pada tahun 2011.
TouchTen selama ini mengembangkan game untuk perangkat Android dan iOS. Produknya antara lain Suschi Chain, Cute Kill, Hachiko, Sky Beauty, Freekick 2, Train Legend, Infinite Sky, dan yang terbaru adalah Ramen Chain.
Game Ramen Chain langsung meraih 30.000 unduhan dalam waktu 48 jam sejak dirilis. Perusahaan mengklaim, sekarang Ramen Chain mendapatkan lebih dari 1 Juta unduhan dari toko aplikasi Apple App Store dan Google Play Store.
Ramen Chain pernah bertengger di ranking 1 Top Free secara keseluruhan iPhone App di Singapura, Indonesia and Filipina. Game ini juga masuk daftar Top 5 Free secara keseluruhan untuk aplikasi iPhone di Hong Kong, Taiwan, Malaysia and Thailand, dan Top 10 Free secara keseluruhan untuk aplikasi iPad di Indonesia, Singapura, Filipina, Hong Kong, Thailand, Malaysia dan Taiwan. (kmc)
Editor : Ramli
Dengan pendanaan ini, TouchTen akan mengangkat Suzuki Takahiro dari CyberAgent Ventures untuk menduduki kursi direksi. Dalam waktu dekat, TouchTen berjanji akan memberitahukan secara detail investor lain yang turut berpartisipasi dalam pendanaan putaran kedua ini.
"Ini merupakan tahun yang sangat fantastik untuk kami, kami sudah membicarakan tentang pendanaan ini dengan CyberAgent Ventures selama dua tahun, dan akhirnya impian kami menjadi kenyataan. Kami percaya CyberAgent Ventures akan mengajarkan ilmu-ilmu mereka agar kami dapat membangun sebuah perusahaan game yang sustainable," kata CEO TouchTen, Anton Soeharyo.
Menurut Head of CyberAgent Ventures Indonesia, Suzuki Takahiro, ada tiga alasan pihaknya berinvestasi di Indonesia. Pertama, pasar game smartphone di Indonesia masih belum mendekati potensi maksimal. Mereka yakin Indonesia hanya tinggal menunggu waktu untuk mencapai potensi maksimalnya.
Yang kedua, Suzuki percaya pada tim TouchTen yang terbukti sukses membuat produk
game di smartphone ke mancanegara. "Sehingga menyambung kepada poin ketiga kami, dengan pengalaman mereka yang sangat kaya di bidangnya, kami yakin TouchTen dapat membangun sebuah platform game kasual khusus untuk smartphone, dan kelak platform TouchTen dapat dijalankan juga di negara-negara berkembang lainnya," lanjut Suzuki.
TouchTen sebelumnya pernah mendapatkan investasi dari Ideosource, sebuah perusahaan pemodal yang berbasis di Jakarta pada tahun 2011.
TouchTen selama ini mengembangkan game untuk perangkat Android dan iOS. Produknya antara lain Suschi Chain, Cute Kill, Hachiko, Sky Beauty, Freekick 2, Train Legend, Infinite Sky, dan yang terbaru adalah Ramen Chain.
Game Ramen Chain langsung meraih 30.000 unduhan dalam waktu 48 jam sejak dirilis. Perusahaan mengklaim, sekarang Ramen Chain mendapatkan lebih dari 1 Juta unduhan dari toko aplikasi Apple App Store dan Google Play Store.
Ramen Chain pernah bertengger di ranking 1 Top Free secara keseluruhan iPhone App di Singapura, Indonesia and Filipina. Game ini juga masuk daftar Top 5 Free secara keseluruhan untuk aplikasi iPhone di Hong Kong, Taiwan, Malaysia and Thailand, dan Top 10 Free secara keseluruhan untuk aplikasi iPad di Indonesia, Singapura, Filipina, Hong Kong, Thailand, Malaysia dan Taiwan. (kmc)
Editor : Ramli
BERITA LAINNYA +INDEKS
Jelang Lebaran 2024, Penumpang Turun Naik di Pelabuhan Selatpanjang Meningkat
RADARPEKANBARU.COM - Jumlah penumpang yang turun nai.
KPK Tetapkan Bupati Meranti Nonaktif Tersangka Gratifikasi dan TPPU
RADARPEKANBARU.COM - Komisi Pemberantasan Korupsi (K.
Direktur Narkoba Polda Riau Mau Lenyapkan Kampung Narkoba Di Pangeran Hidayat
RADARPEKANBARU.COM - Direktorat Reserse Narkoba Pold.
2.132 NIP PPPK Pemprov Riau Sudah Disetujui BKN
RADARPEKANBARU.COM - Sebagian Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Pempro.
Kualitas Udara Kota Pekanbaru Tidak Sehat, Warga Diimbau Kenakan Masker
RADARPEKANBARU.COM - Kualitas udara di Kota Pekanbaru berada di level tidak sehat dalam beberapa har.
Meski Harus Mundur dari DPRD, Kelmi Amri Pastikan Tetap Maju Pilkada Rohul
RADARPEKANBARU.COM - Tekad Kelmi Amri maju dalam bur.
TULIS KOMENTAR +INDEKS