PILIHAN +INDEKS
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Dibaca : 2451 Kali
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Dibaca : 2621 Kali
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
Dibaca : 2424 Kali
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Dibaca : 2295 Kali
Aduh,,DIPA Riau Turun 13 Persen
Riau
Pekanbaru, (radarpekanbaru.com)- Penjabat Gubernur Riau, Djohermansyah Djohan mengakui Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Riau Tahun Anggaran 2014 turun 13 persen dari tahun sebelumnya.
Tahun 2013, Riau menerima Rp27.462.730.772.200, sementara tahun 2014 turun menjadi Rp23.776.464.027.820.
Perbandingannya sebagai berikut, Dana Penyesuaian 2013 Rp1.597.319.863.646, sementara 2014 turun jadi Rp648.572.530.000. Dana Alokasi Khusus (DAK) 2013 Rp326.813.680.000, sementara 2014 turun jadi Rp43.737.510.000. Dana Alokasi Umum (DAU) 2013 Rp6.481.357.143.000, sementara 2014 turun jadi Rp820.984.584.000.
DBH SDA 2013 Rp10.750.200.388.781, sementara 2014 turun jadi Rp2.384.625.602.482. DBH Pajak 2013 Rp2.586.998.541.771, sementara 2014 turun jadi Rp4.472.843.017.566.
Dana Transfer ke Daerah 2013 Rp5.718.041.172.000, sementara 2014 naik jadi Rp4.472.843.017.566.
Sebab itulah, Djohermansyah Djohan, menginstruksikan agar anggaran Riau TA 2014 digunakan untuk hal-hal yang prioritas.
"Kegiatan-kegiatan yang bersifat serimonial harus dikurangi Anggaran yang ada harus digunakan untuk hal-hal yang prioritas, yang dapat memacu perkembangan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan rakyat," ujar Djohermansyah.
Menurut Pj Gubri, penurunan DIPA TA 2014 juga sangat dipengaruhi hasil migas Riau yang terus merosot.
"Ini bukan kita saja, tapi juga provinsi penghasil migas lainnya," terangnya.
Selain itu, Pj Gubri juga tetap optimis, meski DIPA turun, namun pembangunan dan kemajuan ekonomi Riau di tahun depan tetap meningkat.(hrc)
Editor : Ramli
Tahun 2013, Riau menerima Rp27.462.730.772.200, sementara tahun 2014 turun menjadi Rp23.776.464.027.820.
Perbandingannya sebagai berikut, Dana Penyesuaian 2013 Rp1.597.319.863.646, sementara 2014 turun jadi Rp648.572.530.000. Dana Alokasi Khusus (DAK) 2013 Rp326.813.680.000, sementara 2014 turun jadi Rp43.737.510.000. Dana Alokasi Umum (DAU) 2013 Rp6.481.357.143.000, sementara 2014 turun jadi Rp820.984.584.000.
DBH SDA 2013 Rp10.750.200.388.781, sementara 2014 turun jadi Rp2.384.625.602.482. DBH Pajak 2013 Rp2.586.998.541.771, sementara 2014 turun jadi Rp4.472.843.017.566.
Dana Transfer ke Daerah 2013 Rp5.718.041.172.000, sementara 2014 naik jadi Rp4.472.843.017.566.
Sebab itulah, Djohermansyah Djohan, menginstruksikan agar anggaran Riau TA 2014 digunakan untuk hal-hal yang prioritas.
"Kegiatan-kegiatan yang bersifat serimonial harus dikurangi Anggaran yang ada harus digunakan untuk hal-hal yang prioritas, yang dapat memacu perkembangan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan rakyat," ujar Djohermansyah.
Menurut Pj Gubri, penurunan DIPA TA 2014 juga sangat dipengaruhi hasil migas Riau yang terus merosot.
"Ini bukan kita saja, tapi juga provinsi penghasil migas lainnya," terangnya.
Selain itu, Pj Gubri juga tetap optimis, meski DIPA turun, namun pembangunan dan kemajuan ekonomi Riau di tahun depan tetap meningkat.(hrc)
Editor : Ramli
BERITA LAINNYA +INDEKS
Media Expo SPS Riau Hari Kedua Semakin Ramai Pengunjung
PEKANBARU - Media Expo SPS Riau dan Festival PPID tahun 2022 semakin ramai .
Rekomendasi Model Baju Gamis Terbaru di Tahun 2022
Hampir setiap tahunnya, model baju gamis selalu berubah-ubah sesuai dengan zaman.
Bawaslu Kampar Umumkan 63 Nama Panwaslu Kecamatan Lulus Seleksi Wawancara
BANGKINANG - Sesuai tahapan yang ditetapkan Bawaslu RI, pokja pembentukan P.
Bawaslu Kampar Umumkan Hasil Ujian CAT Calon Panwaslu Kecamatan
RADARPEKANBARU.COM - Pokja Pembentukan Panwaslu Kecamatan Badan Pengawas Pemilu .
Bawaslu Kampar Awasi Peserta Seleksi CAT Calon Panwaslu Kecamatan
BANGKINANG--Ketua Bawaslu Kabupaten Kampar Syawir Abdullah, SH terlihat sedang s.
TULIS KOMENTAR +INDEKS