Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Presiden Pastikan Bansos Dilanjutkan pada 2021
RADARPEKANBARU.COM -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan program penyaluran bantuan sosial (bansos) untuk masyarakat yang sudah berjalan sejak 2020 lalu, tetap dilanjutkan pada 2021 ini. Hal ini dilakukan untuk memulihkan daya beli masyarakat yang terdampak pandemi sejak tahun lalu.
"Berupa program kartu sembako, program keluarga harapan, bansos tunai, kartu prakerja, dana desa, dan diskon listrik untuk masyarakat yang membutuhkan," ujar Presiden Jokowi melalui unggahannya di media sosial, Jumat (1/1).
Dalam pesannya, presiden mengingatkan bahwa 2020 adalah tahun yang penuh tantangan dan ketidakpastian. Adanya pandemi Covid-19 disebutnya telah mengubah tatanan kehidupan masyarakat Indonesia, bahkan dunia, dalam satu tahun terakhir.
"Hari ini, kita memasuki tahun 2021 dengan langkah yang lebih tegap. Pembelajaran yang mahal, pengorbanan yang tiada tepermanai selama berbulan-bulan dalam pandemi, membuat kita lebih siap," katanya.
Selain melanjutkan program bansos sebagai perlindungan sosial dan pendorong pemulihan ekonomi, pemerintah juga melanjutkan penanganan Covid-19 dari aspek kesehatan. Caranya dengan melaksanakan vaksinasi massal kepada masyarakat untuk dapat segera memutus rantai penularan Covid-19. "Indonesia telah mengamankan pasokan vaksin dari Sinovac, Novavax, AstraZeneca, dan BioNTech-Pfizer," ujar Jokowi.
Pekan lalu, Menteri Sosial Tri Rismaharini juga sempat menjelaskan perubahan skema penyaluran bantuan. Risma menegaskan bahwa seluruh bantuan yang akan disalurkan pada 2021 mendatang tidak lagi berwujud barang. Pemerintah akan menyalurkan bantuan dalam bentuk nontunai atau tunai, itupun diantar langsung oleh petugas PT Pos sehingga mengurangi celah penyelewengan.
Ada tiga jenis bantuan sosial prioritas yang dilanjutkan Kementerian Sosial di 2021. Sebagian besar sebenarnya sama dengan program yang sudah dilakukan pada 2020 ini.
Perbedaan paling mencolok adalah perubahan skema penyaluran bantuan untuk masyarakat Jabodetabek, dari yang sebelumnya berupa sembako menjadi bantuan langsung tunai (BLT). Perubahan ini dilakukan untuk mempersempit ruang penyelewangan. Penyalurannya pun akan dilakukan oleh PT Pos, dengan cara mengantarnya langsung ke rumah-rumah penerima.
"Kita dengan PT Pos akan menyalurkannya kurang lebih mulai tanggal 4 Januari. Kita berharap satu minggu itu bisa kelar di seluruh Indonesia (seluruh jenis bantuan, termasuk Jabodetabek). Tapi memang ada yang khusus seperti Papua dan mungkin mekanismenya sangat berbeda," kata Risma.(rep)
Putusan MK Diharapkan Tanpa Tekanan Pihak Manapun
RADARPEKANBARU.COM - Menjelang putusan Mahkamah Kons.
Gol Komang Teguh Buka Peluang Timnas U-23 Lolos 8 Besar
RADARPEKANBARU.COM - Tampil percaya diri, Timnas Indonesia U-23 menang atas Australia dengan skor ti.
Pakar: Pengajuan Amicus Curiae di Pengujung Sidang MK Bentuk Intervensi
RADARPEKANBAARU.COM - Pakar hukum tata negara dari Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar Fahri.
KPU Yakin Hasil Pemilu 2024 tidak akan Berubah
RADARPEKANBARU.COM - Wakil Ketua Divisi Hukum Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Idham Holik meyakini ha.
Relawan Jokowi Yakin Pertemuan Prabowo-Megawati Redam Ketegangan
RADARPEKANBARU.COM - Relawan Jokowi (Rejo) menyambut baik rencana pertemuan Capres peraih suara terb.
Indonesia Prihatin dengan Situasi di Timur Tengah, Semua Pihak Diminta Menahan Diri
RADARPEKANBARU-Peningkatan eskalasi militer d.