Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Merawat 247 Pasien, Ruang Inap RSJ Tampan Nyaris Penuh
RADARPEKANBARU.COM - Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Tampan Provinsi Riau di Pekanbaru, saat ini Selasa (12/5/20), merawat Pasien Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) berjumlah 247 orang dari kapasitas tampung 250 orang ( 250 TT ) atau hanya menyisakan tiga ruang rawat inap.
Pasien yang dirawat yakni laki-laki berjumlah 173 orang dan perempuan berjumlah 60 orang. Dan untuk pasien rawat inap Napza (laki-laki) berjumlah 14 orang. Jumlah ODGJ tersebut meliputi dua provinsi yakni Provinsi Riau dan Kepulauan Riau.
Keterangan Direktur RSJ Tampan Dr. Haznelli Juita kepada riauterkini.com bahwa, terhitung hari ini jumlah ODGJ 247 orang. Dan seluruhnya masih dirawat dan fasilitas dan kebutuhan pasien diberikan pihak RSJ dengan teratur.
Selain itu ia menerangkan bahwa, dalam merawat pasien saat ini tidak lagi harus selalu dikurung atau di kerangkeng, namun diberi waktu beraktivitas di luar ruangan ( halaman/ aula) agar dapat bersosialisasi dengan sesama pasien
petugas kesehatan ( dokter, perawat dan nakes lainnya) sesuai kondisi pasien. Hal tersebut juga termasuk therapi pasien. / RSJ Tampan merawat pasien baik rawat jalan , maupun rawat inap sesuai indikasi rawat seperti pasien yg membahayakan dirinya sendiri, membahayakan org lain ataupun membahayakan lingkungan .
"Saat ini, dalam merawat pasien ada yang terkontrol ( tenang )dan ada juga yang tidak terkontrol. Maka yang terkontrol bisa di beri waktu beraktivitas bermain diluar, agar bisa bersosialisasi," tambah Dr Haznelli.
Sementara mengenai orang sakit jiwa yang menggelandang atau hidup bebas berkeliaran dan tidak ada indikasi rawat, Direktur RSJ Dr Haznelli mengungkapkan bahwa hal tersebut tindakannya ada di Dinas Sosial (Dinsos), akan tetapi untuk orang sakit jiwa yang ada indikasi rawat membahayakan maka di rawat di RSJ Tampan.
"Untuk yang sakit jiwa menggelandang, sebenarnya itu di Dinsos, kalau di RSJ Tampan ini apabila ada yang membahayakan dirinya dan orang lain yang terindikasi harus di rawat, maka bisa dirawat," ungkap Haznelli.*(rtc)
Jabatan Pj Walikota Berakhir 22 Mei, Sekda Pekanbaru Minta Kinerja ASN Tak Boleh Terpengaruh
RADARPEKANBARU.COM - Jabatan Muflihun sebagai Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru, bakal berakhir pada .
Disdik Riau Rencanakan Program Sekolah Gratis Bagi Siswa Gagal Masuk Negeri
RADARPEKANBARU.COM - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Riau, Tengku Fauzan Tambusai mengatakan akan m.
Flyover Simpang Empat Panam Dibangun Tahun 2025, Proses Ganti Rugi Belum Rampung
RADARPEKANBARU.COM - Pembangunan flyover Simpang Empat Panam rencananya dibangun pada 2025. Proses .
Edy Natar Nasution Daftar di Partai Demokrat Riau
RADARPEKANBARU.COM - Mantan Gubernur Riau Brigjen TNI (Purn) Edy Natar Nasution semakin menunjukkan .
KPU Siak Buka Pendafataran PPK dan PPS
RADARPEKAANBARU.COM - KPU Siak telah memulai tahapan pembentukan badan Adhoc PPK dan PPS untuk pilka.
Pasar Cik Puan Bakal Dijadikan Semi Modern, Usulan Anggaran Pembangunan Rp 80 M
RADARPEKANBARU.COM - Pembangunan Pasar Cik Puan Pekanbaru rencananya bakal berlanjut. Kelanjutan pem.