Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Rouhani: Sanksi AS Atas Iran dan Venezuela tak Adil
TEHERAN — Presiden Iran, Hassan Rouhani, melalui percakapan telepon dengan Presiden Venezuela Nicolas Maduro pada Senin (13/4) mengatakan sanksi Amerika Serikat terhadap Iran dan Venezuela tidak adil dan menyeru dua negara tersebut agar bekerja sama dengan kelompok OPEC+.
Washington kembali memberlakukan sanksi terhadap Iran pada 2018 ketika Presiden Donald Trump menarik Amerika Serikat keluar dari perjanjian nuklir 2015 antara Iran dengan sejumlah negara besar dunia. Pejabat Iran mengaku sanksi tersebut menghambat upaya untuk memerangi wabah virus corona di negara tersebut.
"Sanksi Amerika yang ilegal dan sadis terhadap produksi minyak Iran dan Venezuela bertentangan dengan regulasi internasional serta prinsip-prinsip kemanusiaan," kata Rouhani melalui situs resmi kepresidenan. Dia menambahkan, "Kami harus melanjutkan kerja sama mengenai pemangkasan produksi dan pengembalian stabilitas harga."
Kelompok penghasil minyak OPEC+, yang terdiri atas Organisasi negara-negara penghasil minyak, Rusia dan sejumlah negara lain, pekan lalu sepakat untuk memangkas produksi hingga 9,7 juta barel per hari atau sekitar 10 persen pasokan global pada Mei dan Juni tahun ini.(rep)
Taiwan: TikTok Berpotensi Jadi Ancaman Keamanan Nasional
RADARPEKANBARU.COM - Platform media sosial Ti.
AS Abstain, Dewan Keamanan PBB Serukan Gencatan Senjata di Jalur Gaza
RADARPEKANBARU.COM - Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa menuntut gencatan senjata segera anta.
Kapal Tanker Korea Selatan Terbalik di Laut Jepang
RADARPEKANBARU.COM - Sebuah kapal tanker kimia milik Korea Selatan terbalik di perairan Barat Daya J.