Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
LAMR Minta Jokowi Turun Tangan Tuntaskan Asap Riau
RADARPEKANBARU.COM.Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) meminta Datuk Seri Setia Amanah Negara Presiden RI, Joko Widodo, kembali turun-tangan mengatasi persoalan asap.
Sebab, seperti tahun 2015 yang lalu, persoalan asap ini sudah lintas provinsi dan pulau, serta menimbulkan isu regional antar negara yang lagi-lagi membuat Indonesia bisa dipersalahkan. Demikian keterangan Ketua Umum Dewan Pimpinan Harian (Ketum DPH) LAMR, Datuk Seri Syahril Abubakar, hari Selasa (10/9/19).
"Kita yakin, Presiden RI Datuk Seri Setia Amanah Negara memaklumi permintaan ini demi bangsa dan negara baik pada masa sekarang maupun akan datang," kata Datuk Seri Syahril.
Seperti diketahui, belasan tahun Riau dan daerah lainnya diselubungi asap karena kebakaran lahan dan hutan. Sudah barang tentu, kenyataan tersebut berdampak negatif bagi masyarakat, bahkan menjadi isu politik luar negeri karena asap dari Indonesia juga menyelubungi Malaysia dan Singapura.
Tahun 2015, Presiden Joko Widodo, mengerahkan berbagai upaya untuk melenyapkan asap, bahkan berkaitan dengan jabatan seseorang. Hasilnya, asap memang tidak seberapa muncul lagi di Riau terutama sejak 2015. Tak pelak lagi, prestasi ini menjadi salah satu alasan LAMR memberi gelar kehormatan adat kepada Presiden Joko Widodo.
Kondisi asap sekarang, kata Datuk Seri Syahril Abubakar, tidak bisa ditolerir lagi. Berbagai upaya telah dilakukan, tapi belum memberi hasil yang maksimal.
Diperlukan tindakan langsung Presiden untuk menanggulangi masalah asap sehingga tidak makin memburuk lagi. Khusus untuk Riau, diserukan agar pemerintah kabupaten/kota yang terdampak asap untuk menjalankan sepenuhnya kebijakan dan langkah-langkah yang diambil Gubernur Riau, terutama berkaitan dengan perlindungan dan penanggulangan kesehatan masyarakat Riau dari dampak asap.
Selain itu, mendukung penanganan kebakaran lahan yang masih terjadi di wilayah provinsi Riau. "Penegakan hukum yang lebih tegas dan masif terhadap kejadian-kejadian kebakaran lahan, baik di lahan korporasi maupun pribadi, patut dilaksanakan terus-menerus," tegas Datuk Seri Syahril.
Kepada warga pula diminta agar meningkatkan kewaspadaan akan bahaya asap, menjaga diri dan keluarganya seminimal mungkin dari keadaan terpapar asap.
"Penting sekali bagi kita masing-masing untuk senantiasa berdoa agar Allah yang Maha Kuasa menurunkan hujan, sehingga asap bisa lenyap,' kata Datuk Seri Syahril.*(rtc)
Flyover Simpang Empat Panam Dibangun Tahun 2025, Proses Ganti Rugi Belum Rampung
RADARPEKANBARU.COM - Pembangunan flyover Simpang Empat Panam rencananya dibangun pada 2025. Proses .
Edy Natar Nasution Daftar di Partai Demokrat Riau
RADARPEKANBARU.COM - Mantan Gubernur Riau Brigjen TNI (Purn) Edy Natar Nasution semakin menunjukkan .
KPU Siak Buka Pendafataran PPK dan PPS
RADARPEKAANBARU.COM - KPU Siak telah memulai tahapan pembentukan badan Adhoc PPK dan PPS untuk pilka.
Pasar Cik Puan Bakal Dijadikan Semi Modern, Usulan Anggaran Pembangunan Rp 80 M
RADARPEKANBARU.COM - Pembangunan Pasar Cik Puan Pekanbaru rencananya bakal berlanjut. Kelanjutan pem.
KPU Kota Pekanbaru Resmi Buka Pendaftaran PPK Pilkada Tahun 2024
RADARPEKANBARU.COM - Mempersiapkan dan menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024, ya.
285 Jemaah Calon Haji Kuansing Tergabung di Kloter 11 dengan Kampar
RADARPEKANBARU.COM - Sebanyak 285 Jemaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) akan.