PILIHAN +INDEKS
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Dibaca : 2575 Kali
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Dibaca : 2739 Kali
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
Dibaca : 2555 Kali
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Dibaca : 2410 Kali
Overload
Nasri: Tingkat Pelayanan, LPSE akan Ganti Server
RADARPEKANBARU.COM - Sudah dua hari unit layanan pengadaan (LUP) di LPSE Pemko Pekanbaru tidak berfungsi, pasalnya kapasitas server LPSE sudah melebihi kapasitas (overload). Akibatnya seluruh proses lelang proyek fisik Pemko Pekanbaru terhenti. Demikian disampaikan Kepala Bagian Pembangunan Pemko Pekanbaru, Nasri kepada wartawan, Rabu (04/06/2014).
Dikatakannya, terjadinya over kapasitas server LPSE ini karena banyaknya rekanan yang masuk mendaftar dalam lelang pengerjaan fisik Pemko Pekanbaru. Maka dari itu kuotanya melebihi kapasitas sehingga situs LPSE tidak bisa dibuka.
"Sistem kita lagi bermasalah, terpaksa kita matikan, dan kita akan berusaha secepatnya akan melakukan perbaikan," paparnya.
Disinggung mengenai adanya permainan didalam LPSE untuk memenangkan rekanan-rekanan tertentu, Nasri mengatakan ini bukan permainan tapi memang masalah pada server itu sendiri. Pasalnya usia server itu telah mencapai 5 tahunan dan sudah sepatutnya di perbaharui. Namun upaya itu tidak kujung disetujui anggota pihak DPRD.
"Kejadian seperti ini sudah berulang kali dari tahun lalu, namu upaya dan usaha kita hanya sekerdar memberikan laporan ke Jakarta untuk diperbaiki. Rencana menganggti dengan server yang lebih besar selalu terhenti ditangan dewan, pasalnya biaya untuk mengganti itu sangat besar mencapai 1,7 Milyar," singkatnya.(ram)
Dikatakannya, terjadinya over kapasitas server LPSE ini karena banyaknya rekanan yang masuk mendaftar dalam lelang pengerjaan fisik Pemko Pekanbaru. Maka dari itu kuotanya melebihi kapasitas sehingga situs LPSE tidak bisa dibuka.
"Sistem kita lagi bermasalah, terpaksa kita matikan, dan kita akan berusaha secepatnya akan melakukan perbaikan," paparnya.
Disinggung mengenai adanya permainan didalam LPSE untuk memenangkan rekanan-rekanan tertentu, Nasri mengatakan ini bukan permainan tapi memang masalah pada server itu sendiri. Pasalnya usia server itu telah mencapai 5 tahunan dan sudah sepatutnya di perbaharui. Namun upaya itu tidak kujung disetujui anggota pihak DPRD.
"Kejadian seperti ini sudah berulang kali dari tahun lalu, namu upaya dan usaha kita hanya sekerdar memberikan laporan ke Jakarta untuk diperbaiki. Rencana menganggti dengan server yang lebih besar selalu terhenti ditangan dewan, pasalnya biaya untuk mengganti itu sangat besar mencapai 1,7 Milyar," singkatnya.(ram)
BERITA LAINNYA +INDEKS
Flyover Simpang Empat Panam Dibangun Tahun 2025, Proses Ganti Rugi Belum Rampung
RADARPEKANBARU.COM - Pembangunan flyover Simpang Empat Panam rencananya dibangun pada 2025. Proses .
Edy Natar Nasution Daftar di Partai Demokrat Riau
RADARPEKANBARU.COM - Mantan Gubernur Riau Brigjen TNI (Purn) Edy Natar Nasution semakin menunjukkan .
KPU Siak Buka Pendafataran PPK dan PPS
RADARPEKAANBARU.COM - KPU Siak telah memulai tahapan pembentukan badan Adhoc PPK dan PPS untuk pilka.
Pasar Cik Puan Bakal Dijadikan Semi Modern, Usulan Anggaran Pembangunan Rp 80 M
RADARPEKANBARU.COM - Pembangunan Pasar Cik Puan Pekanbaru rencananya bakal berlanjut. Kelanjutan pem.
KPU Kota Pekanbaru Resmi Buka Pendaftaran PPK Pilkada Tahun 2024
RADARPEKANBARU.COM - Mempersiapkan dan menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024, ya.
285 Jemaah Calon Haji Kuansing Tergabung di Kloter 11 dengan Kampar
RADARPEKANBARU.COM - Sebanyak 285 Jemaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) akan.
TULIS KOMENTAR +INDEKS